081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Melalui KSM Potensi Madrasah dan Siswa Harus Meningkat

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – KSM (Kompetisi Sains Madrasah) sebagai jawaban atas pesatnya perkembangan  ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, yang menghantarkan umat manusia  ke era kompetisi global di berbagai bidang kehidupan sehingga diperlukan pendidikan yang berorientasi pada peningkatan berfikir logis, kritis,  sistematis dan kreatif untuk menghadapi tantangan diera kompetisi global saat ini.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara H. Masdiro pada Pembukaan KSM di lapangan MAN 1 Banjarnegara pagi  ini (25/04).Dihadiri Kepala Satker MAN, MTsN,  MIN sekabupaten Banjarnegara, peserta dari KSM tingkat MA-MTs-MI sejumlah 596 peserta beserta official.

Masdiro menyampaikan bahwa pendidikan madrasah saat ini ditujukan untuk membangun landasan bagi berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME,  berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kritis,kreatif,  motivatif, mendiri, percaya diri  dan menjadi warganegara tidak demokratif dan bertanggung jawab.

“Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan berbagai program yang antara lain dalam bentuk kegiatan kesiswaan yakni KSM (Kompetisi Sains Madrasah),” tandasnya.

Dengan kegiatan KSM ini diharapkan siswa-siswa selalu optimis  dan percaya diri dan bisa   menjadi wahana bagi siswa madrasah untuk senantiasa mengembangkan bakat dan minat di bidang sains. Juga dapat memotivasi siswa madrasah  agar selalu meningkatkan kemampuan intelektual, emosional dan spiritual berdasarkan nilai-nilai Islami.

KSM harus  bisa meningkatkan mutu pendidikan sains  di madrasah secara komprehensif  menjadi ajang yang membangun kemampuan (capacity building)  serta menunjukkan kepada madrasah  tentang  kemampuan madrasah. “Mengingat bahwa madrasah harus lebih baik dan mampu bersaing dengan sekolah umum,” tegasnya.

Melalui  KSM juga sebagai ajang silaturrahim dalam rangka penguatan madrasah dan menumbuhkan mental  juara  dengan sportifitas yang tinggi.

Kepada tim penilai KaKankemenag berpesan dalam melaksananan amanah sebagai juri untuk berlaku jujur,  adil,  tertib,  obyektif  dan menjunjung tingi sportifitas  dan profesionalitas. (Nangim/Af)