Magelang, Ketua Unit Pelaksana Akreditasi (UPA) Kabupaten Magelang menyerahkan Sertifikat Akreditasi kepada 174 Madrasah Ibtidaiyah hasil Visitasi tahun 2016 di Gedung KPRI Kokarda, Komplek Kantor Kemenag Kab. Magelang, Kamis (9/3/2017).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Kemenag kab. Magelang Kudaifah, Kasi Pendidikan Madrasah Fatchur Rochman, jajaran Pengawas Pendidikan, dan Kepala Madrasah penerima sertifikat.
Ketua UPA Subagyo, menyerahkan sertifikat tersebut kepada Kepala Kantor Kemenag Kab. Magelang Kudaifah, yang selanjutnya diserahkan kepada masing-masing madrasah. Dari 174 Madrasah penerima, sebanyak 26 Madrasah meraih predikat A, 139 madrasah meraih predikat B, dan 9 madrasah meraih predikat C.
Subagyo menyampaikan bahwa sertifikasi menjadi acuan bagi madrasah sesuai standar nasional pendidikan untuk terus berprestasi.
“Kami sampaikan bahwa tren kepercayaan masyarakat terhadap madrasah di kabupaten Magelang meningkat. Sertifikasi hendaknya menjadi acuan menyelenggarakan pendidikan berdasarkan standar nasional pendidikan, bukan pajangan,” kata Subagyo.
“Sertifikasi merupakan perlindungan bagi anak didik, bukan untuk mencari nilai atau peringkat. Penilaian dilaksanakan secara profesional, objektif, dan transparan. Madrasah hendaknya tidak hanya bangga atas prestasi tapi harus meningkatkan tanggung jawab, kinerja untuk meningkatkan mutu,” lanjutnya.
Kepala Kankemenag Kudaifah, menyerahkan sertifikat akreditasi secara simbolis kepada MIN Tegalarum Borobudur dan MIS Arrosyidin Secang. Kudaifah mengapresiasi kerja keras dalam hal pengelolaan manajemen, sebab meningkatnya pengelolaan manajemen pada madrasah menunjukkan bertambahnya kualitas madrasah di kabupaten Magelang.
Kudaifah menargetkan pada penilaian akreditasi madrasah di tahun 2017, 90% madrasah akan terakreditasi A. Sehingga ia mengharapkan peran para Pengawas Pendidikan untuk bekerja keras membimbing madrasah menyiapkan perangkat akreditasi sesuai instrumen yang dibutuhkan. (ysf-m45k-Af)
