Pembinaan STQ Seksi Bimas Islam Kankemenag Kab. Temanggung

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Temanggung-  Pembinaan Seleksi Tilawatil Qur`an (STQ) yang dilaksanakan oleh Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung  dihadiri 60 peserta dengan tiga bidang yaitu Bidang Tilawah dibina oleh Ustadz Chumaedi, Bidang Tartil dibina oleh Ustadz M. Yusuf dan Bidang Tahfidz dibina oleh KH. Mansyur Al Hafidz. Para peserta yang mengikuti pembinaan ini adalah peserta yang telah lolos seleksi MTQ Tingkat Kabupaten Temanggung.

Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari yaitu hari Jum’at-Ahad, 22-24 September 2017. Adapaun tujuan diselenggarakan kegiatan ini untuk membina para Qori dan Qori`ah agar mampu memahami tentang tata cara dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-qur`an. Hal ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Drs. H. Saefudin, M.Pd dalam pembukaan STQ di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Jum’at, (22/09).

Lebih lanjut Saefudin, mengatakan dengan memperhatikan peranan agama dalam memberikan motivasi dan pembinaan ummat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai salah satu faktor penentu dalam keberhasilan pembangunan nasional, maka upaya pemahaman, penghayatan dan pengamalan ajaran agama harus terus ditingkatkan sehingga akan menghasilkan masyarakat yang selalu istiqomah dalam memahami Al-qur`an dengan baik dan benar.

Tentu harapan kita semua, semoga pelaksanaan kegiatan STQ ini berjalan lancar tanpa ada halangan dan hambatan yang dapat menghalangi jalannya seleksi ini.  “Dan kita berharap agar para peserta yang mengikuti seleksi STQ ini akan ada berkualitas dan dapat mewakili Kabupaten Temanggung ke MTQ tingkat Provinsi, “ harapannya,

Selain itu, Kasi Bimas Islam,Thowaf, M.Ag dalam laporan mengatakan dari kegiatan STQ ini adalah untuk memberi pemahaman kepada para Qori` dan Qori`ah agar dapat memahami bagaimana tata cara dalam membaca Al-qur`an. Thowaf  menandaskan bahwa, dengan dilaksanakan kegiatan ini dengan menghadirkan narasumber yang memiliki kompeten di bidangnya,  kiranya mampu menjembatani harapan ini, mengingat event MTQ dan STQ ini, biasanya dilakukan mulai dari tingkat Kecamatan hingga Provinsi/ Nasional,ujarnya.(sr/af)