Keberhasilan Anak RA Harus Didukung Dengan Doa

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang – Guru RA mempunyai peran yang luar biasa dalam pengembangan karakter anak-anak. Komitmen untuk mendidik anak-anak merupakan sikap harus diapresiasi.

Demikian ditandaskan oleh Kakankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah ketika memberikan arahan dalam acara Halal bi Halal PD IGRA Kabupaten Rembang pada Kamis (12/7/2018) di halaman RA Masyithoh, Rembang.

Hadir pada acara tersebut, segenap anggota IGRA, Kakankemenag, Kasi Pendidikan Madrasah, Jasim, mantan Ketua IGRA, Nuryani, dan pengawas RA, Abdul Aziz.

Di hadapan anggota IGRA, Atho’illah menyampaikan, baik buruknya sikap anak-anak tergantung sikap orang tua dan guru. Menurutnya, berkahnya pendidikan anak tergantung pada keikhlasan guru dalam menyampaikan ilmu kepada murid-muridnya.

“Jika ilmu yang diberikan didasarkan keihklasan dan didukung dengan doa agar anak-anak menjadi berilmu dan baik akhlaknya, maka ilmu yang diperoleh akan barokah dan perilaku anak akan menjadi baik. Sebaliknya, walaupun ilmu yang diberikan sangat banyak namun tidak diimbangi dengan doa dari guru, maka ilmunya kurang berkah,” papar Atho’illah.

Oleh karena itu, ia berpesan kepada segenap guru RA agar selalu mendoakan siswa-siswi. Selain itu, keikhlasan diperlukan, kendati kesejahteraan guru RA masih minim.

“Kita harus benar-benar membentengi anak-anak dari hal-hal yang negatif. Dewasa ini telah kita lihat bagaimana maraknya kejahatan yang sudah banyak dilakukan oleh anak-anak di bawah umur,” tekannya. — iq/bd