Merdunya Lantunan Suara Qori Pukau Hadirin

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang — Suasana meriah dan penuh haru bercampur menjadi satu di pondok pesantren Al-Furqon pada jum'at malam, 13 Juli 2018. Pasalnya pada malam itu Ponpes Al-Furqon tengah mengadakan kegiatan rutin yakni wisuda bagi para santri, baik bil ghoib maupun binnazhor yang masing-masing menghatamkan 30 juz dengan jumlah 46 santri putra dan santri putri.

Dalam wisuda yang digelar oleh pondok pesantren Al-Furqon dibawah asuhan bapak KH. Sulaiman tersebut dihadiri oleh qori' nasional maupun internasional. Para Qori' tersebut turut mengisi acara wisuda dengan melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an dengan lantunan yang indah, hingga lebih dari seribu tamu undangan yang hadir tercengang dan suasana seketika menjadi hening.

Pondok pesantren yang terletak di desa Karangasem tersebut memang dikenal sebagai pondok pesantren pencetak generasi Qur'ani yang memiliki suara indah dan sering mengikuti lomba tilawah dan keluar sebagai juara.

“Al-Furqon memang terkenal dengan santrinya yang memiliki suara bagus, selain itu juga sering ikut lomba-lomba tilawah di berbagai tingkatan, banyak yang mengaji disini, dan wisuda malam ini sangat mengaharukam, tidak menyangka akan ada qori' nasional dan internasional yang datang, suara sangat indah sekali. Semoga ini bisa membawa barokah kepada masyarakat yang hadir. ” ungkap Mohammad, salah satu tamu undangan yang hadir.

Putranya KH Sulaiman sendiri, yaitu Durotul Muqoffa dan Zumrotul Luthfiya juga turut menyumbang nama baik Jateng di prestasi MTQ tingkat nasional. Bahkan, Muqoffa juga baru saja mengikuti MTQ tingkat internasional di Iran beberapa bulan yang lalu. Kendati tak mendapatkan 10 besa, namun Muqoffa meraih peringkat ke-13 untuk cabang tahfidz 30 juz dari 60 negara lainnya.

Acara wisuda yang digelar pondok pesantren Al-Furqon juga dihadiri oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Rembang  H. Atho'illah, Ketua LPTQ provinsi Jawa Tengah H. Nur Ahmad, KH. Said Agil Husain Munawar, yang menjabat sebagai menteri Agama RI tahun 2001-2004, dan KH. Abdul Ghofur, Ketua STAI Al-Anwar Sarang.—nwl/iq