Purbalinga Kukuhkan 20 Kader BAZNAS

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Purbalingga – Babak baru kebangkitan zakat di Purbalingga dipastikan segera berkembang. Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga menjadi salah satu intitusi penyokongnya. Hal itu terbukti dengan banyaknya pegawai dan guru yang telah menyalurkan zakat gajinya ke BAZNAS Kabupaten Purbalingga. Hal tersebut diungkapkan Kasubbag TU, Ahmad Muhdzir mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga pada kegiatan Tasyakuran dan Pentasyarufan Menuju Kebangkitan Zakat di Rumah Zakat BAZNAS Kabupaten Purbalingga, Rabu (17/10).

Muhdzir menegaskan, kontribusi Kankemenag Kabupaten Purbalingga ke BAZNAS mulai Oktober 2018 juga akan semakin meningkat dengan adanya zakat Tunjangan Kinerja Pegawai dan Tunjangan Profesi Guru. Ia pun berharap dengan kontribusi zakat ke Baznas tersebut akan menambah keberkahan bagi para muzakki dan mustahiq.

“Ini adalah bagian dari support Kemenag kepada BAZNAS. Karena BAZNAS sudah sangat baik dalam bersinergi dengan Kementerian Agama khususnya dengan para Penyuluh Agama Islam baik PNS maupun Non PNS. Buktinya hampir setiap kegiatan Bakti Sosial FKPAI selalu difasilitasi oleh Baznas,” kata Muhdzir.

Kepada BAZNAS, Muhdzir menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dharmabaktinya pada periode 2017 – 2018 terhadap masyarakat Purbalingga. Ia juga berharap koordinasi dan konsultasi yang akrab tetap terjalin dalam setiap kegiatan yang dibarengkan antara BAZNAS dan Kankemenag Purbalingga.

“Terima kasih kepada Baznas yang telah memberdayakan PAI Non-PNS yang tersebar di masing-masing kecamatan. Di tiap kecamatan ada 8 orang  Penyuluh Agama Islam Non-PNS yang salah satunya menjadi kader penggerak dalam hal zakat. Semoga dengan adanya simpul-simpul atau  tenaga-tenaga ini para penyuluh akan lebih banyak memberikan manfaat dalam hal pengumpulan maupun pendistribusian zakat. Sehingga prinsip keadilan dalam pentasyarufan zakat lebih maksimal,” terangnya.

Pengukuhan Kader

Ketua BAZNAS Purbalingga, Chumaedi dalam kegiatan tersebut mengukuhkan 20 Kader BAZNAS yang berasal dari Penyuluh Agama Islam Non-PNS Bidang Zakat di lingkungan Kantor Kementerian Agama  Kabupaten Purbalingga.

Ke-20 Kader Baznas yang baru dikukuhkan mendapatkan pesan agar mereka bisa segera berinovasi bagaimana caranya agar zakat di wilayahnya bisa maksimal baik zakat profesi, zakat perniagaan maupun zakat maal lainnya. Dengan demikian perolehan dan pengumpulan zakat Baznas Kabupaten Purbalingga akan lebih meningkat. (sar/gt)