081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Pembinaan Guru MAN 2 Tegal oleh Pengawas Madrasah Aliyah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Tegal (Slawi) Pengawas Madrasah Aliyah di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal melakukan pembinaan untuk seluruh guru ASN pada satuan kerja Madrasah Aliyah Negeri 2 Tegal Senin, (12/11) di Ruang guru putra MAN 2 Tegal, pembinaan diawali oleh sambutan dari Kepala Madrasah A. M. Alwi. Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut Kepala Urusan Tata Usaha MAN 2 Tegal Akhmad Husni Thamrin.

Dalam sambutannya, A. M. Alwi menuturkan ,“Maksud dari pembinaan ini adalah untuk mensosialisasikan tentang Laporan Harian dan Laporan Bulanan Tenaga Pendidik di satuan kerja MAN 2 Tegal”, tutur Alwi.

Alwi juga menambahkan,l“Untuk bapak/ibu guru yang hadir agar bisa memperhatikan degan seksama apa  yang nanti disampaikan oleh Pengawas MA Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal, sehingga nantinya semua dewan guru dapat melaksanakan atau mengerjakan semua tugas dan fungsi guru pada madrasah,” tambahnya.

 Selanjutnya, pembinaan oleh Pengawas MA  Suharto. Dalam awal pembinaan, Suharto menyampaikan ,“Sebelumnya saya akan mengevaluasi berkaitan dengan pengumpulan laporan harian dan bulanan dari Bapak/Ibu guru pada satuan kerja MAN 2 Tegal yang perlu ditingkatkan lagi dari segi pelaporannya. Karena secara aturan laporan harian dan bulanan dari Bapak/Ibu guru harus sudah dilaporkan setiap minggu pertama pada bulan berikutnya”, jelasnya.

Lebih lanjut, Suharto menjelaskan “Laporan harian dan bulanan guru juga harus disertai bukti fisik sehingga ke depan laporan dari bapak/ibu bisa terbaca yang nantinya akan digunakan untuk administrasi Penilaian Kinerja Guru. Dan kalau bisa di madrasah ini agar dibentuk tim yang bertugas untuk pengumpulan administrasi laporan setiap bulannya”, lanjutnya.

Suharto berharap, “Terkait dengan pengisian SI-EKA diharapkan Bapak/Ibu mulai saat ini sudah sering mencoba dan mengisinya sehingga pada awal 2019 sudah terbiasa dengan aplikasi SI-EKA serta pada saatnya tidak akan menemui kesulitan dalam pengisiannya”, pungkasnya. (dhi/rf)