TERAPI API RAMAIKAN ACARA BAKSOS PENGOBATAN GRATIS PPM STAB NALANDA DI KUDUS

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kudus-Jelang akhir tahun,Sekolah Tinggi Agama Buddha (STAB) Nalanda Jakarta menggelarbaksos Pengobatan gratis, Terapi ApidiT.I.T.D Hok Tik Bio Kudus(22/12) pagi sampai sore hari dilanjutkan pembinaan ke Vihara/Klenteng malam hari (22/12) dan SMB se Kab. Kudus (23/12)pagi sampai siang hari.

Kegiatan bakti sosial pengobatan gratis inidiikuti umat Buddhase kabupaten Kudus dan lintas agamadi sekitar lokasi acara kegiatan, undangan yang hadir yaitu:Kasubag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus (Drs. H.Jamilun, M.Si), Anggota DPRD Kabupaten Kudus (Bp. Ngateman, S.Pd), Ketua Vihara dan TITD se kabupaten Kudus, guru dan siswa SMB dan semua umat Buddha Kudus. Panitia PPM STAB Nalanda Jakarta berjumlah 55 orang terdiri dari 4 dokter, 1 Apoteker, 15 Dosen dan terapis, 35 mahasiswa.Kegiatan diawali upacara pembukaandengan laporan Ketua Panitia PPM (Ibu Mettadewi Wong, SH, S.Ag, M.Pd.B). Beliau menyampaikan “Dalam mengemban amanat “Tri Dharma Perguruan Tinggi” tugas pengabdian kepada masyarakat merupakan tuntutan yang wajib dilaksanakan. Oleh karena itu perlu ada suatu mekanisme pengaturan dan koordinasi kegiatan pengabdian masyarakat yang terstruktur dan berkesinambungan secara institusi STAB Nalanda”. Dengan demikian, keluaran dan dampak yang dihasilkan dapat lebih baik dan lebih terasakan oleh masyarakat luas, imbuhnya.

Wakil Ketua I STAB Nalanda ( bapak Sutrisno, S.IP, M.Si) dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) di Kudus ini diharapkan mempunyai dampak meningkatnya kualitas hidup dan apresiasi masyarakat terhadap dunia perguruan tinggi terutama STAB Nalanda serta terjalinnya hubungan harmonis antara dunia perguruan tinggi dan masyarakat.

Sebelum membuka acara PPM secara resmi Drs. H. Jamilun, M.Si selaku Kepala Subbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus dalam sambutannya menjelaskan bahwaKementerian Agama Kab. Kudus sangat apresiasi dan wellcome pada Perguruan Tinggi Buddha terkhusus STAB Nalanda karena telah memilih kabupaten Kudus untuk pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat Kab. Kudus dengan sasaran pemuda, siswa Sekolah Minggu Buddha, dan seluruh umat Buddha se kab. Kudus dengan berbagai kegiatan yaitu pembinaan umat Vihara/Klenteng, pembinaan guru dan siswa SMB, turnamen futsal untuk para pemuda Buddha, pelatihan kreatifitas bagi ibu-ibu Buddhis dan pengobatan gratis juga terapi api dan akupunturyang manfaatnya bisa dirasakan seluruh umat Buddha dan masyarakat sekitar yang berbeda agamapun bisa ikut dilayani dalam pengobatan gratis tersebut. Harapan saya kegiatan semacam ini kedepannya lebih ditingkatkan volumenya dan setiap tahun diprogramkan untuk wilayah kudus dengan menyasar ke berbagai segmen, imbuhnya.

Penyuluh Agama Buddha Kab. Kudus, Kiswati, S.Agmenjelaskan, baksos pengobatan gratis ini khususnya terapi api barupertama kali dilaksanakanolehSTAB Nalanda Jakarta di Kudus dandiharapkan akanmenjadi agenda rutintiaptahunnyadengan tujuan untukmerintis kesadaran umat Buddha dengan landasan Religion Based Education and Science. Kegiatan ini merupakan aplikasi produk pengkajian pendidikan dan zagama secara terencana oleh sivitas akademika STAB Nalanda dalam membangun budaya masyarakat berkesadaran pendidikan, agama, seni, dan sains berbasis kepakaran individu dan kelompok serta menciptakan peluang terwujudnya transfer disiplin humaniorasesuaidenganTemaPPM tahun akademik 2018/2019 yaitu “Berkarya bersama umat Buddha Kudus demi terwujudnya masyarakat yang sehat dan religius”, jugasenantiasa menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan umat Buddha Indonesia, dan Kuduspada khususnya, jelas Kiswati.

KetuaTITD Hok Tik Bio Kudus (Suryanto, SH, M.Kn) mengatakan melalui kegiatan-kegiatan kemanusiaan seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas moral, mental dan spiritual umat Buddha Kabupaten Kudus dalam hidup berkeluarga, berkarier, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

PanitiaPPM STAB Nalanda dan umat Buddha Kudus terpanggil untuk mengetuk hati sebagian komponen bangsa yang memiliki kemampuan dan kepedulian yang tinggi untuk berpartisipasi saling membantu bersama-sama melaksanakan karya nyata dalam mengamalkan misi Dharma Negara beraktualisasi pada ajaran Hyang Buddha yaitu mengembangkan sifat maitri dan karuna (cinta kasih dan kasih sayang).Semoga dengan peduli PanitiaPPM STAB Nalanda di Kudus ini, kami umat Buddha dapat bersuka cita dan berbahagia.(Kiswati/wwk)