Wonosobo – Sebanyak 5 satuan kerja (Satker) pada lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonosobo yaitu Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Wonosobo, MAN 1 Wonosobo, MAN 2 Wonosobo, MTsN 1 Wonosobo dan MTsN 2 Wonosobo mengikuti pelaksanaan verifikasi berkas selisih tunjangan kinerja (tukin) guru. Jadwal untuk Kabupaten Wonosobo selama tiga hari, Selasa-Kamis (12-14/03/2019).
Acara yang digelar di Aula lantai 3 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah tersebut dilaksanakan berbarengan dengan kabupaten lain yaitu sebanyak 35 kabupaten atau kota di Jawa Tengah.
Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kemenag Jawa Tengah, Saifulloh, mengungkapkan, acara ini digelar selama tiga hari untuk mengkoordinasikan data dan berkas guru ASN kepada BPKP terkait penerimaan selisih tukin mulai bulan November tahun 2015 sampai Desember tahun 2019.
“Nanti berita acara hasil verifikasi ini akan menjadi acuan pemberian anggaran oleh Kementerian Keuangan RI kepada Kemenag RI,” katanya.
Lebih lanjut, pihaknya berharap dengan adanya penyaluran anggaran selisih tukin guru ini akan lebih meningkatkan kualitas kinerja guru dalam mencapai hasil maksimal pembelajaran siswanya. Sehingga bisa meningkatkan juga kualitas pendidikan dan akan berpengaruh juga pada kualitas para generasi bangsa.
Sementara itu, Kasi Dikmad Kemenag Wonosobo, Panut S. Pd mengatakan, dengan kedatangan tim dari Kemenag Wonosobo ke Kantor Wilayah Kemenag Jateng, pihaknya berharap agar proses verifikasi bisa segera selesai. Dia berharap verifikasi berjalan lancar. Pasalnya, para guru madrasah memiliki impian agar pembayaran selisih tunjangan kinerja itu bisa terealisasi di 2019 ini. (PS-WS/Wul)
