081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Program Binwin Modal Pondasi Utama Membangun Rumah Tangga

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Grobogan – Membangun keluarga yang kokoh memerlukan ikhtiar sungguh-sungguh, yang dimulai dari mempersiapkan pasangan calon pengantin memasuki mahligai rumah tangga. Calon pengantin perlu mendapat pengetahuan tentang cara mewujudkan keluarga sakinah mawaddah warahmah. Program bimbingan perkawinan bagi calon pengantin adalah wujud nyata kesungguhan Kementerian Agama Kab.Grobogan dalam memastikan para calon suami dan istri mendapatkan bimbingan yang memadai sebagi bekal berumah tangga.

Untuk itu, Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kab.Grobogan mengadakan Bimbingan Perkawinan Pra Nikah untuk Remaja Usia Nikah Angkatan I diikuti sebanyak 52 mahasiswa  yang ada di Kabupaten Grobogan yang merupakan usia pra nikah atau menginjak menikah di Kab.Grobogan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Kemenag Grobogan selama dua hari, Senin (18-19/03/2019).

Kepala Kantor Kemenag yang diwakili Kasubag TU Ali Ichwan saat pembukaan menyampaikan, modal dan pondasi utama dalam membangun rumah tangga adalah kepercayaan, menerima segala kekurangan pasangan dan yang terpenting berIMTAQ (beriman dan bertakwa).

“Kepercayaan dan saling menerima pasangan tujuan akhir adalah beriman dan bertaqwa. Untuk mewujudkan perkawinan yang kokoh menuju keluarga sakinah mawaddah warahmah. Menyiapkan generasi Islam yang berkualitas dan untuk mengurangi angka perceraian,” kata Ali.

Ali Ichwan melanjutkan tujuan utama dari bimbingan perkawinan ini, karena melihat fenomena perkawinan yang ada di Indonesia dewasa ini dari tahun ke tahun itu justru angka perceraian semakin meningkat.

“Maka dari itu Kemenag berusaha bagaimana caranya agar pernikahan ini bisa berjalan dengan mulus sesuai dengan yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW, maka kita adakan bimbingan perkawinan bagi mereka yang sudah mendaftarkan diri ke Kantor Urusan Agama (KUA) di setiap kecamatan ataupu bagi remaja yang sudah menginjak menikah,” ujarnya.

Kepala Seksi Bimas Islam, Fahrurrozi sebagai ketua panitia mengatakan pemuda pemudi merupakan peran strategis dalam pembangunan bangsa, dan salah satu peran utama pemuda adalah dalam pempersiapkan perkawinan. Dan untuk mempersiapkan perkawinan diperlukan keluarga yang kokoh. Sehingga dari Kemenag Kab.Grobogan melalui Bimbingan Masyarakat Islam mengadakan kegiatan Bimbingan Perkawinan Pra Nikah Remaja Usia Nikah dengan 4 angkatan yang terdapat 272 orang dan setiap angkatan terdapat 52 orang.  

“Tujuan Kemenag mengadakan Bimbingan Calon Pengantin semoga para catin ini menjadi keluarga sakinah mawaddah warahmah dan mempersiapkan generasi yang berkualitas menuju masyarakat baldatun thoibatun warobbun ghopur,” ungkap Fahrurrozi.

Berharap kegiatan pembinaan bagi catin dapat memberikan motivasi kepada pasangan muda sebagai suami istri nantinya, menjadi satu keluarga yang tangguh, mandiri berakhlak mulia dan sejahtera lahir batin. (bd/gt)