Sosialisasi Prokes 5M Harus Tetap Jalan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Salatiga – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga, H. Taufiqur Rahman melaksanakan Sosialisasi Gerakan Sosial Penerapan Protokol Kesehatan 5M ke MI Ma’arif Pulutan, Kamis (18/02). Didampingi Kasi Pendidikan Madrasah, H. M. Miftah dan Humas, Kakankemenag disambut dan diterima langsung oleh Kepala MI Ma’arif Pulutan, H. Abdul Basith beserta para guru dan staff.

Abdul Basith saat memberikan sambutan mengucapkan terima kasih kepada Kakankemenag yang berkenan hadir. Dalam kesempatan tersebut juga dipaparkan profil singkat dan prestasi-prestasi yang telah diraih MI Ma’arif Pulutan. Sebagai madrasah ibtidaiyah unggulan di Salatiga, Abdul Basith beserta segenap guru dan staff berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan kualitas pendidikan dari berbagai aspek dan melakukan inovasi untuk kemajuan madrasah.

Dalam arahannya, Kakankemenag mengajak guru dan tenaga kependidikan untuk menegakkan disiplin penerapan protokol kesehatan di lingkungan madrasah. Meskipun pembelajaran tatap muka belum dimulai, protokol kesehatan tetap harus disosialisasikan kepada para siswa secara online. Penting bagi siswa madrasah mengetahui protokol kesehatan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Hal tersebut sebagai salah satu upaya menekan laju penyebaran covid-19 yang tak kunjung surut.

Lebih lanjut Kakankemenag berpesan kepada dewan guru untuk tetap mengembangkan potensi diri, mengikuti perkembangan zaman dengan meningkatkan kemampuan di bidang informasi teknologi dan juga melakukan inovasi. “Saya himbau semua madrasah untuk membuat proper atau program perubahan. Tidak perlu muluk-muluk, mulai dari hal sederhana tapi efektif. Seperti pembudayaan membaca dan penggunaan IT dalam pembelajaran. Kita lihat dalam tiga bulan, apakah ada perubahan dengan proper tersebut.” Jelasnya. Beliau juga memberi motivasi untuk meningkatkan publikasi setiap kegiatan madrasah di media sosial. “Kegiatan madrasah harus mempunyai rekam jejak di dunia maya, karena saat ini masyarakat di setiap sendi kehidupan terkoneksi dengan media massa melalui gadget. Upload, publish, dan viralkan semua kegiatan di madrasah.”imbuhnya.

Di akhir kunjungan, Kakankemenag didampingi Kasi Pendidikan Madrasah menyerahkan stiker bertuliskan ajakan menaati protokol kesehatan kepada Kepala Sekolah sebagai bagian dari sosialisasi penerapan protokol kesehatan 5M ke madrasah. (Humas/Fitri-Khusnul)