ASN Kemenag Klaten Terima Vaksinasi Tahap Pertama

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten-ASN dan tenaga honorer Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten sebagai pelayan publik menerima vaksin Covid-19 dosis pertama, pelaksanaan vaksin bertempat di RSI Klaten, Jumat (19/3).

Pemberian vaksinasi Sinovac tahap I yang di lakukan oleh dinas Kesehatan Kabupaten Klaten  terhadap jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, dalam upaya menciptakan respons anti body sekaligus memutus mata rantai penyebaran Covid 19.

Kasubbag TU Kemenag Klaten Sudarsana berharap melalui vaksinasi ini diharapkan keadaan bangsa kita segera pulih secara umum dan khususnya di Kabupaten Klaten dari Virus Covid-19 yang masih belum berakhir, perekonomian dan aktivitas sosial segera kembali tumbuh.

Selain itu Sudarsana juga berpesan meskipun sudah di vaksin covid-19 tahap pertama, seluruh komponen di Kemenag Klaten tetap selalu melaksanakan protokol kesehatan seperti biasa dengan 5 M.

“Vaksinasi ini bukan sekedar untuk kekebalan individu namun untuk kekebalan kelompok bersama. Pemerintah mendorong masyarakat untuk ikut serta melalui pendekatan persuasif dalam menghadapi virus Covid-19, tetap jaga dan disiplin protokol kesehatan,” ujarnya.

Lebih lanjut Kasubbag TU mengatakan, dalam pelaksanaan vaksinasi terdapat beberapa prosedur yang di lewati, mulai dari registrasi, scrining, pemberian vaksin serta observasi, di Vaksin atau tidak di vaksin akan di tentukan oleh hasil scrining, tandasnya.

“Dalam pelaksanaan vaksinasi melalui registrasi KTP, scrining tensi darah dan riwayat sakit, lalu pemberian vaksin,” terangnya.

Setelah di lakukan penyuntikan vaksin, Sri Widodo salah satu ASN yang menjalani vaksinasi mengaku tidak mengalami efek samping vaksinasi. “Alhamdulillah suntikan vaksin Covid-19 yang pertama berjalan dengan baik dan lancar tidak ada keluhan ataupun efek samping dari pemberian vaksin Covid-19, dan tidak sakit,” jelasnya.

Menurut Widodo setelah mendapatkan suntikan vaksin yang dirasakan yaitu meningkatnya optimisme kesehatan dalam rangka ikhtiar dan terus berdoa.

“Jangan takut dan jangan ragu untuk divaksin, Insya Allah dengan niat yang baik maka akan diberi kesehatan dan Covid-19 segera berakhir” imbuhnya.(aj)