Open MT Al Hidayah Tapen, Media Tolabul Tholabulilmi Warga Wanadadi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Majlis Taklim Al Hidayah sebagai salah satu wadah pengajjian rutin diwilayah Wanadadi Banjarnegara yang diberhentikan kegiatan sejak Pandemi akhirnya di buka kembali, Jumat ini (19/3).  

Sejak awal berjalan, kegiatan sudah berjalan sekitar 70 kali putaran saat masih di ketua oleh Kyai Dul Jalil (Almarhum) dan sekarang di lanjutkan oleh Suparti.

Kegiatan rutin tersebut digelar setiap Jumat, usai sholat Jum’at jam 13.00-15.30 dengan tempat bergiliran. Pada putaran perdana mengambil tempat rumah Kyai Dul Jalil dan dihadiri jamaah kurang lebih 50 orang. Jamaah lebih tidak hanya dari desa Tapen tapi luar tapen diantara desa luwung kec. Rakit, desa Kasilib.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan arisan, gemar berinfak se ikhlasnya. Kekompakan jamaah terlihat dari  jama’ah yang berseragam batik. Kali pertama ini tausiyah pengajian diisi Kyai Nur Ikhsan dari desa Linggasari, Kyai Hasan Basri Tanbighul Ghofilin dan Kua Kecamatan Wanadadi dalam hal ini Penyuluh Agama Islam , Mukafiyah.

Kepala desa Tapen, Sukarso menyatakan bahwa karena kondisi pandemi covid-19, mayoritas pengajian di tutup di Banjarnegara dan menghimbau kepada masyarakat seluruhnya untuk menghentikan sebagian besar kegiatan yang melibatkan orang banyak dan kerumunan.

“Setelah kurang lebih setahun dan kondisi membaik, diperbolehkan kegiatan kembali dengan tetap mengikuti aturan Prokes 5 M,“ tegasnya.

Apresiasi baik juga disampaikan Musrihati Ibu Kepala Desa Tapen yang juga ikut pengajian. Jamaah selalu menyempatkan waktu untuk tholabulilmi walaupun rata-rata lansia tapi jiwa dan semangatnya luar biasa selalu istiqomah dalam meraih ilmu akhirat, ucapnya.

PAIF kecamatan Wanadadi, Mukafiyah juga menyampaikan terima kasih dan rasa syukur bisa hadir dalam pembukaan pengajian. Mukafiyah ikut mengingatkan agar prokes (Protokol Kesehatan ) 5 M selalu jalankan, juga tidak lengah kepada jama’ah. Dilanjutkan penyampaian materi ibadah dengan tema ‘Orang Yang Dido’akan Malaikat’.

“Semoga jama’ah MT Al Hidayah selalu semangat istiqomah dalam menuntut ilmu agama, agar dalam menjalankan ibadah kepada Allah lebih paham mengerti dan mengamalkan ilmunya dengan baik dan benar,” pungkasnya.

Tausiah puncak di sampaikan oleh Kyai Hasan Basri yang membahas Keutamaan dan Keistimewaan Bulan Rajab. (Mkf/mnh).