Kakankemenag : Guru TPQ Berperan Dalam Pembangunan Negeri

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang – Guru TPQ memiliki peran yang signifikan dalam pembangunan bangsa. Guru TPQ memiliki tugas mulia yaitu mendidik putra-putri negeri dengan nilai-nilai Al-quran. Dengan nilai-nilai Alquran, akan terwujud karakter bangsa yang bermoral.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, M. Fatah menyampaikan hal itu kepada para guru TPQ dalam kegiatan Peningkatan Kapasitas Asatidz yang diadakan oleh PT Semen Gresik, Selasa (24/8/2021). Acara ini digelar di MTs Nurul Huda, Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang.

Hadir dalam acara ini, Woko (perwakilan semen Gresik), Ismangun (Yayasan nurul Huda) dan Kepala KUA Kecamatan Gunem, Nur Hamid dan sejumlah guru TPQ.

Dalam pembinaannya, Fatah mengungkapkan, guru TPQ sangat berjasa untuk melahirkan generasi-generasi yang pandai membaca Al-quran. Selain itu juga berkepribadian dan bermoral sesuai dengan nilai-nilai Al-quran. Menurut Fatah, hal ini akan menjadi amal jariyah guru TPQ.

“Ustadz TPQ itu pahlawan. Mengajarkan alif ba ta kepada anak-anak. Panjenengan semua berperan penting dalam pendidikan anak-anak. Bangsa ini akan menjadi kuat karena masyarakatnya yang mencintai dan berkepribadian Alquran,” tutur Fatah.

Fatah menambahkan, sebaik-baiknya manusia adalah yang belajar Alquran dan mengamalkannya. Hal ini lah yang mendorong Fatah secara pribadi menitipkan pendidikan putra-putrinya di pesantren. “Banyak orang bertanya, kami ini lulusan Amerika. Kok anak-anak saya taruh pesantren. Karena saya menyadari betapa pentingnya pendidikan agama sedari kecil,” tandas Fatah.

Kegiatan ini terlaksana dengan peserta yang terbatas dan protokol kesehatan. Pembinaan dari Kakankemenag ini diikuti oleh 20 guru TPQ binaan PT Semen Gresik yang merupakan penduduk Desa Kajar dan Desa Tegaldowo, Kecamatan Gunem, serta Desa Kadiwono Kabupaten Blora. — iq