Pati – Meski masih Masa pandemi covid-19 tidak menyurutkan semangat siswa siswi MTs Walisongo Kayen Pati untuk belajar berdemokrasi melalui pemilihan ketua OSIM.
Pemilu OSIM, diselenggarakan setiap tahun sekali, hal ini mendidik siswa supaya mampu bermasyarakat yang berguna bagi nusa dan bangsa, Ungkap Kesiswaan Seniman
Kegiatan pemilihan ketua organisasi dilakukan melalui tahapan-tahapan. Tahap pendaftaran, tahap penyeleksian calon, penyampaian visi misi, kampanye lisan & tertulis, show kandidat yang dihadiri calon-calon pengurus secara PTM Terbatas pencoblosan, sampai dengan perhitungan suara.
Pencoblosan dilakukan selama dua hari pada tanggal 27-28 Oktober 2021 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat sesuai dengan anjuran Kemenag selama Pertemuan Tatap Muka.
Sementara Ketua panitia devin dwi ananta saat pencoblosan menyampaikan bahwa pencoblosan dilakukan selama dua hari dengan tema menyiapkan pemimpin yang cerdas, religius, dan bertanggung jawab terhadap organisasi di era millenial.
“Berbeda-beda dalam hak pilih, sikap, cara, bahkan pendapat tapi kita tetap satu tujuan untuk memajukan madrasah tercinta dan Pemilu OSIM sukses,” kata devin.
Pada kesempatan yang sama, Kepala MTs Walisongo Kayen, Juri mengucapkan terimakasih kepada semua yang telah terlibat melaksanakan pemilihan umum Ketua OSIM. “Ini adalah ajang latihan ketika nanti terjun di masyarakat ada penyelenggaraan pemilu, kalian sudah punya pengalaman karena di Madrasah sudah pernah jadi Panitia pemungutan suara ataupun yg menjadi peserta yang menunaikan hak pilih jadi tahu perjalanan dari awal sampai akhir,” ujarnya.
Juri juga berharap siapapun yang terpilih mampu membawa dan mengangkat nama baik madrasah.
“Semoga kedepan bisa membawa perubahan yang positif,” tambahnya.
Hak suara pada pemilu OSIM ini diberikan kepada seluruh warga MTs Walisongo Kayen, terdiri dari siswa, guru, Staf Karyawan, dan juga kakak dari KKN STAI Pati. (sn/at)
