Peningkatan Potensi Diri Wajib Bagi Pengawas Madrasah (Supervisor)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kota Mungkid – Supervisi madrasah merupakan instrumen yang sangat penting dalam quality control proses pendidikan yang diaksanakan pada satuan pendidikan. Fungsi central supervisi adalah membina ke arah perbaikan (improvement) dan peningkatan (development) situasi pendidikan dan pengajaran pada umumnya, sehingga apabila terdapat kekurangan atau kemunduran suatu madrasah dapat dilakukan pembinaan ke arah yang lebih baik.

”Pengawas sebagai fungsi supervisor harus benar-benar dilaksanakan melalui kepala madrasah, pengawas tidak harus turun sendiri,” kata Panut, Kepala Kankemenag Kabupaten Magelang dalam kegiatan pengarahan terhadap pengawas madrasah di Ruang Pengawas Kemenag Kabupaten Magelang pada Jum’at,(21/01/2022).

Supervisi yang dilakukan oleh pengawas terhadap kepala madrasah diharapkan dapat membantu kepala madrasah dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai manajer dan pemimpin madrasah, sehingga mampu mempengaruhi seluruh anggota madrasah untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik.

“Pengawas madrasah harus bisa mendesain apa yang harus dilakukanya supaya kegiatan kepengawasannya berjalan dengan efektif dan efisien sesuai dengan rencana dan tujuan kepengawasan,” imbuh Panut kepada 23 Pengawas Madrasah.

“Pengawas harus selalu update informasi, menambah wawasan, berpenampilan rapi dan meningkatkan kualitas serta potensi diri jangan sampai kalah dengan guru,” papar Panut ketika menjelaskan bahwa dalam upaya melaksanakan tugas dan fungsinya, pengawas madrasah dituntut untuk memiliki pengetahuan, keterampilan dan teknik dalam melaksanakan tugas supervisi. Pengawas madrasah harus mampu melaksanakan supervisi terhadap kepada kepala madrasah binaannya sehingga dapat meningkatkan kompetensi. Supervisi manajerial yang dilakukan oleh pengawas madrasah harus dapat meningkatkan kinerja kepala madrasah sehingga mutu pendidikan di madrasah akan terus meningkat.

“Konsep supervisi jangan sampai guru merasa dihakimi, harus disampaikan dengan santun dan baik,” jelasnya, senada dengan himbauan peningkatan performance pengawas madrasah. Hal tersebut harus diimbangi dengan penguasaan semua aplikasi yang ada dimadrasah serta elemen-elemennya.(FS/Sua)