Habib Muthohar Sampaikan Pesan Menghormati Agama Lain

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang – Memperingati bulan Rajab  dan haul sesepuh , Ponpes  Kauman Lasem menggelar pengajian umum dengan menghadirkan ulama terkemuka, Al Habib Umar Al Muthohar (Semarang) dan Rais ‘Am PBNU, KH Miftachul  Akhyar.

Pengajian diadakan pada Kamis (16/2/2022) di halaman Ponpes Kauman Lasem. Turut hadir dalam acara ini, Wakil Gubernur Jawa Tengah, KH Taj Yasin Maimun, Rois Syuriah PWNU Jateng, KH Ubaidillah Shodaqoh, Wakil Bupati Rembang, KH Hanies Cholil Barro, dan sejumlah ulama dari berbagai daerah.

Habib Muthohar menyampaikan keutamaan washilah kepada waliyullah. Habib Muthohar mengungkapkan, beliau sering berkunjung ke Jawa Tengah, tapi belum pernah mengisi ceramah di Rembang. “Lalu saya berziarah ke makam Mbah Ma’shoem, tahlil dan tawasul. Saya curhat, apakah Mbah Ma’shoem tidak ridho kalau saya masuk Rembang? . Lalu sorenya ada tamu meminta saya untuk mengisi pengajian di Rembang. Ini merupakan karomah dari Mbah Ma’shoem,” kisah Habib Muthohar.

Pada pengajian ini, Habib Muthohar juga mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga kerukunan umat beragama. Dalam suatu masyarakat yang beragam agamanya, Habib mengimbau masyarakat agar beribadah menurut agamanya masing-masing. “Masing-masing beribadah dengan khusyuk menurut agama masing-masing. Jangan menghina ibadah agama lain. Nanti agama kita juga dijelekkan pemeluk agama lain,” kata Habib.

Pengajian ini diadakan oleh PP Kauman dalam rangka peringatan bulan Rajab, haul masyayikh Ponpes Kauman Lasem, dan harlah NU. Selain pengajian, sebelumnya telah diadakan sejumlah kegiatan. Yaitu dialog budaya, bahtsul masail, musabaqoh ilmiyyah,donor darah, ro’an toleransi, temu alumni, khotmil qur’an, dan tahlil maqbaroh sesepuh Ponpes Kauman dan Al-Hidayat Lasem. — iq/rf