Kakanwil : Gunakan Media Sosial Untuk Sosialisasikan Giat Kemenag

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Boyolali (Humas) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah H. Musta’in Ahmad meminta kepada anggota Dharma Wanita (DWP) Kemenag Kab. Boyolali agar menggunakan media social sebagai media dalam mensosialisasikan kegiatan Kemenag, terutama kegiatan para suami baik sebagai kepala KUA, Kepala Madrasah maupun ASN, untuk memahamkan  masyarakat bahwa para ASN Kemenag bekerja memberikan pelayanan kepada masyarakat dan tidak memakan gaji buta.

Hal tersebut disampaikan Musta’in saat memberikan pembinaan bagi Pengurus dan Anggota DWP Kemenag Kab. Boyolali pada Rabu (22/02) di Aula PLHUT Kantor Kemenag Kab. Boyolali. Hadir pula dalam kegiatan tersebut ketua DWP Kanwil Kemenag Jawa Tengah, Ny. Linda Damayanti Musta’in Ahmad serta para pejabat utama Kantor Kemenag Boyolali. Kegiatan yang berjudul Pengukuhan Pengurus DWP dan Pembinaan Anggota DWP Kemenag kab. Boyolali tersebut juga disertai dengan penyampaian bantuan sosial kepada salah satu Guru RA Prwanida yang mengalami sakit. bantuan  tersebut bersumber dari UPZ Kantor Kemenag Kab. Boyolali.

Dalam kesempatan tersebut, Musta’in mengapresiasi laporan ketua DWP Kemenag Boyolali tentang rencana kerja DWP yang disampaikan oleh Ny. Anik Sulistiyanti Hanif. Dalam suasana pandemic seperti saat ini, lanjut Musta’in, muncul Suasana kompetisi dalam dunia kerja maupun organisasi. Semangat untuk memenangkan kompetisi ini harus disiapkan sejumlah skill dan pengetahuan para pengurus, sehingga akan didapati sebuah kemenangan.

“Tahun 2022 ini terdapat suasana kompetisi yang berkembang, maka peningkatan SDM, Pengetahuan dan skill para pengurus dan anggota DWP harus dipersiapkan sebaik mungkin. Kegiatan yang telah dirangkum dalam program kerja DWP Kemenag Kab. Boyolali membutuhkan semangat Kerjasama dan pola kerja organisasi yang baik, sehingga organisasi akan maju berkembang” pesan musta’in.

Problem bangsa yang sekarang kita hadapi, lanjut Musta’in adalah merupakan dampak panjangnya pandemic covid 19 yang telah berjalan selama 2 (dua) tahun. Problem ekonomi, Pendidikan, pengembangan karakter anak, semua menjadi problem Bersama. Maka peran organisasi wanita seperti DWP ini menjadi sangat penting. Beberapa hal bisa diambil alih oleh para ibu ibu, seperti Pendidikan anak anak, pengembangan karakter anak dan pengembangan ekonomi keluarga.

“Peran DWP dalam melakukan penguatan SDM para anggotanya, menjadi solusi yang baik Pemerintah Indonesia dalam menghadapi problem besar masa pandemic covid 19 ini” kata musta’in.

Mengakhiri pembinaan, Musta’in mengingatkan Kembali kepada seluruh keluarga besar ASN Kemenag, agar terus melakukan pola hidup sehat, menjaga kebersihan lingkungan kerja dan rumah, tetap menerapkan protocol Kesehatan covid 19 serta menjaga keluarga agar tetap sehat. Agar semua ASN dan keluarga tetap bisa menjalankan tugas negara dengan baik sesuai dengan tugas dan fungsinya. (Zoelva/Jaim/rf)