Ciptakan Pembelajaran Inovatif Dengan Media Drill Soal

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Kegiatan belajar mengajar (KBM) di Madrasah yang menyenangkan dan variatif  sangat di idam-idamkan oleh setiap peserta didik. Terobosan inovatif ini diterapkan oleh guru kelas V MI Ma’arif Al Falah Joyokusumo, Farida Fitriana. Pada KBM, ada metode drill soal untuk memahamkan pelajaran. Farida menerapkan media drill soal dengan cup coffee, Senin,(14/3/2022)

Cup coffee yang dijadikan Farida sebuah media diberi nama “GREEN QUESTION”. Media ini dibuat dengan tujuan memberikan motivasi semangat belajar peserta didik dan menumbuhkan rasa percaya diri serta sikap tangkas dalam menjawab pertanyaan.

Kegiatan ini dilakukan oleh guru kelas V dengan cara setiap cup coffee yang bertuliskan nama mata pelajaran diisi dengan pertanyaan – pertanyaan kertas berwarna hijau.

Setiap peserta didik diarahkan untuk maju secara berkelompok terlebih dahulu. Kelompok laki- laki mengelompok jadi satu begitu pula kelompok perempuan. Setelah itu guru mengarahkan setiap kelompok baik kelompok laki- laki maupun perempuan masing- masing membentuk pola lurus berantai yang dimulai dari urutan tinggi badan dari yang terendah sampai yang tertinggi.

“Kami sangat senang mengikuti pelajaran, karena selalu menyenangkan dengan media yang berbeda – beda, kali ini dengan cup coffe dengan nama “Green Question” sangat membantu kami dalam belajar cepat paham” ungkap Haidar, salah seorang murid kelas V (lima) pada Senin, (14/3/2022)

Guru memberikan petunjuk, kemudian peserta didik secara bergantian mengambil 1 kertas hijau yang berisi pertanyaan dari cup yang sudah disediakan, lalu guru mempersilahkan peserta didik untuk duduk dibangkunya masing- masing guna mempersiapkan jawaban yang nantinya akan dibaca di depan teman kelasnya.

Terlihat dalam kegiatan ini anak- anak antusias, semangat dan berusaha berpikir untuk menjawab pertanyaan yang masing- masing ia dapatkan. Keaktifan dan kegiatan yang komunikatif  ini sangat terlihat dengan dibuktikan adanya peserta didik yang secara bersamaan mengacungkan jari dan maju untuk menjawab pertanyaan yang ia dapatkan.

“Saya berusaha menjadi guru yang kreatif dan inovatif sesuai dengan slogan madrasah kami. Karena memang dengan KBM dengan media dan metode yang variatif anak – anak semakin senang dan lebih cepat memahami sebuah pelajaran,” pungkas Farida. (fa/wk/rf)