MA Tanbihul Ghofilin Raih Juara 1 Lomba Taqdimul Qishoh Tingkat Jateng-DIY

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Seperti  kegiatan  pada tahun sebelumnya, HMPS PBA UNSIQ Wonosobo kembali mengadakan ajang perlombaan berbasis bahasa Arab yang diperuntukkan untuk siswa siswi Madrasah Aliyah se- Jateng dan DIY. Ajang perlombaan yang diberi nama “Gebyar Bahasa 2022 HMPS PBA UNSIQ” ini, dibagi menjadi tujuh cabang lomba yaitu  kaligrafi, qiroatul syiir (baca puisi bahasa arab), qiroatul akhbar (baca berita bahasa arab), qiroatul kutub (baca kitab kuning), taqdimul qishoh (bercerita dalam bahasa arab), khitobah (pidato bahasa arab), dan ghina (menyanyi dengan lagu berbahasa arab).

Perlombaan yang mengusung tema “Aktualisasi Skill Komunikasi Digital Berbahasa Arab di Era Society 5.0” tersebut, dilaksanakan secara online dan offline. Adapun perlombaan online hanya dibuka untuk satu cabang lomba, yaitu qiroatul akhbar dengan sistem pengumpulan video yang dilaksanakan pada tanggal 15 Maret 2022. Sedangkan untuk cabang perlombaan yang lain, dilaksanakan secara offline pada tanggal 17 Maret 2022. Dengan adanya undangan dari HMPS PBA UNSIQ, MA Tanbihul Ghofilin mengikuti seluruh cabang lomba yang diadakan.

Usaha keras akhirnya membuahkan hasil. Meskipun tidak semua delegasi peserta dari MA Tanbihul Ghofilin berhasil meraih juara, namun satu piala kejuaraan dapat diboyong oleh siswi atas nama Ramadhani Zahratun Barokah yang dengan meraih juara 1 pada cabang lomba taqdimul qishoh.

“Alhamdulillah, ini merupakan piala kejuaraan yang pertama kali saya dapat, terima kasih kepada ibu Umi labibah selaku atas bimbingannya, terima kasih juga untuk bapak ibu guru semua atas doa dan restu serta motivasinya, mohon doa kepada semuanya, mudah-mudahan di kesempatan lain saya dapat kembali berjuang dan membawa harum almamater tercinta,” jelasnya.

Di samping itu, ungkapan syukur dan motivasi juga disampaikan oleh Waka kurikulum MA Tanbihul Ghofilin, Wahid Hasyim dengan gembira.

“Alhamdulillah, masih dapat meraih prestasi juara 1 taqdimul qishoh, terima kasih semuanya atas perjuangan baik waktu, tenaga, maupun pikiran, semoga semuanya dicatat sebagai amal sholeh dan setelah ini tentunya tidak terus berhenti tapi mulai lagi mencari bibit baru untuk persiapan perlombaan yang akan datang,” ungkapnya. (sm/ak/rf)