Penanaman Karakter Peserta Didik  Melalui Kajian Kitab Taisirul Kholaq Di MTs.N 7 Kebumen

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kebumen- Ramadhan merupakan bulan yang sangat istimewa bagi umat Nabi Muhammad saw karena di dalamnya terdapat perintah untuk berpuasa sebagai sarana pendidikan menuju proses ketakwaan. Dalam rangka mengisi kegiatan selama bulan suci Ramadhan 1443 H, Madrasah Tsanawiyah Negeri 7 Kebumen mengadakan berbagai kegiatan. Salah satunya yaitu Kajian Kitab Taisirul Kholaq. Kajian kitab ini dilakukan setiap pagi setelah peserta didik melakukan kegiatan pembiasaan pagi mulai pukul 07.15 – 07.45 WIB diikuti oleh seluruh peserta didik ,guru , dan karyawan MTsN 7 Kebumen.

“Bulan Ramadhan bulan yang penuh berkah, karena itu kita perlu mengisinya dengan berbagai kegiatan yang baik dan bermanfaat diantaranya mengkaji kitab Taisirul Kholaq” demikian disampaikan Ngainun Nangim selaku Koordinator Bidang Keagamaan MTsN 7 Kebumen, Selasa (12/04) kepada tim Jurnalistik.

”Kami memilih kitab tersebut untuk dikaji karena di dalamnya berisi ajaran-ajaran etika/adab terhadap orang lain, sehingga bisa dijadikan bahan ajar bagi peserta didik untuk meningkatkan kualitas akhlak mereka.” ungkapnya

Kitab yang ditulis oleh Imam Khafizh Hasan Al Mas’udi ini dikaji serta dibahas  oleh  Ustadz Ngainun Nangim dan Ustadz Nur Sabani secara bergantian.

Ahmat Tohari, selaku Wakil Kepala Bidang Kehumasan mengatakan bahwa  kajian Kitab Taisirul Kholaq dilaksanakan terpusat dengan dipandu 2 guru secara bergantian melalui pengeras suara dan live Youtube. Peserta didik menyimak di kelas masing-masing didampingi guru mata pelajaran jam pertama.

Kepala MTsN 7 Kebumen, Muhamad Nazarudin Chalim sangat mendukung kegiatan ini. “Kitab Taisirul Kholaq ini sangat bagus dikaji karena di dalamnya membahas berbagai adab/akhlak seseorang terhadap orang lain, diantaranya adab murid/santri, adab guru, adab makan minum adab bertetangga, adab pergaulan, dll.

Pada kesempatan yang sama, M. Nazarudin Chalim juga menjelaskan bahwa penanaman karakter pada peserta didik menjadi prioritas utama, tidak ada maknanya apabila  kepandaian  atau kecerdasan jika tidak memiliki adab. “Adab lebh utama dibandingkan Ilmu,” tegasnya.

“Semoga dengan diadakannya kajian kitab Taisirul Kholaq, peserta didik dan seluruh warga madrasah lainnya  semakin meningkat kualitas akhlaknya dalam kehidupan sehari-hari , serta  kita juga  mendapatkan banyak pahala dan  keberkahan karena kajian ini dilakukan di bulan Ramadhan ” tegasnya  kembali. (kh/fz/bd).