081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Hari Terakhir Manasik Haji, Jemaah Praktek Dengan Balutan Pakaian Ihram

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonosobo – Hari terakhir pelaksanaan Manasik Haji, jemaah calon haji asal Kecamatan Leksono, Selomerto, dan Sukoharjo mengikuti Praktek Ibadah haji di halaman Kecamatan leksono, Jumat, (27/05).

Seluruh jemaah yang hadir tampak mengenakan balutan kain putih yang kerap disebut dengan pakaian Ihram.

Dwi Subrata selaku Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kankemenag Kab. Wonosobo menyampaikan hari terakhir pelaksanaan Manasik Haji tingkat Kecamatan berjalan dengan lancar.

“Manasik Haji tingkat Kecamatan alhamdulillah sudah dilaksanakan dan terpantau lancar. Setelah manasik tingkat Kecamatan selesai pada hari Sabtu 28 Mei besok akan dilakukan Manasik tingkat Kabupaten ke 2 sekaligus pelepasah jemaah calon haji tahun 1443 H/ 2022 M,” jelas Dwi Subrata.

Selanjutnya terkait praktek Manasik Haji, Dwi Subrata, menambahkan bahwa seluruh peserta dihimbau untuk menggunakan pakaian ihram kemudian dalam praktek Manasik juga dijelaskan terkait Niat Ihram haji, Membaca Talbiyah,  Wukuf di Padang Arafah, Mabit di Mudzalifah, tata cara melontar Jumrah Aqabah, Tahallul awal dan lain sebagainya.

“Praktek Manasik Haji ini untuk memperdalam bekal dalam melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci. Cuaca kebetulan mendukung jadi jamaah langsung praktek untuk melontar Jumrah, Thawaf dan lainnya. Diharapkan dengan adanya manasik ini bisa menjadi bekal bagi calon jamaah  kelak di tanah suci,” tandasnya.

Harapan serupa juga disampaikan Ahmad Farid selaku Kakankemenag Kab. Wonosobo, saat ditemui diruanganya pada hari Jumat (27/05). Farid berharap kegiatan Manasik Haji meskipun dilaksanakan secara singkat dan waktu yang mepet, tetapi tidak mengurangi kekhusukan calon jemaah haji untuk menyimak materi yang diberikan sebagai bekal melakukan Ibadah,

“Pelaksanaan manasik memang sangat singkat dilaksanakan karena melihat waktu keberangaktan yang mepet. Meski demikian, saya berharap dengan keterbatasan waktu tersebut tidak mengurangi kekhusukan para jamaah untuk mengikuti manasik, sehingga saat melaksanakan ibadah jemaah sudah memiliki bekal,” kata Farid.

Ia juga mengapresiasi langkah panitia untuk menyiapkan tempat dan waktu guna memberikan materi tentang ibadah haji sekaligus praktek Manasik Haji.

“Saya ucapkan terimakasih juga kepada panitia yang sudah sungguh-sungguh mempersiapkan Manasik Haji. Semoga yang sudah kita siapkan bersama, dapat menunjang kelancaran ibadah Haji para Jamaah,” tandasnya.(Ps-ws/Sua)