Tim Evaluasi Layanan Publik Ortala Kunjungi Kemenag Salatiga

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Salatiga — Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga adalah salah satu satker yang menjadi tujuan Lokus Evaluasi Pelayanan Publik Kementerian/Lembaga Tahun 2022 oleh Biro Ortala Setjen Kementerian Agama RI pada Kamis (16/6). Adapun satker lainnya adalah UIN Salatiga, Kanwil Kemenag Provinsi DIY, Kemenag Kab. Bantul dan Kulon Progo, KUA Kec. Sewon Bantul dan Kemenag Kota Malang dengan jadwal berbeda. Dua orang tim  yakni Chilyati, S.I.P, Analis SDM Aparatur Ahli Muda dan Niken Listyowati Arsiparis Ahli Muda berada di Kemenag Kota Salatiga untuk meninjau secara langsung sarana dan prasarana layanan publik yang ada dan melakukan pembinaan terkait dengan pemenuhan administrasi atau evidence yang masih belum lengkap dan harus diperbaiki.

Sebelumnya, kedatangan Tim disambut dengan jargon andalan Kemenag Salatiga yakni yel-yel yang dikomando oleh Dwi Suryani dengan penuh semangat di halamankantor dan tentunya mendapatkan apresiasi dari Chilyati melalui sambutan singkatnya.

Sebelum memberikan evaluasinya, Kepala Kemenag Kota Salatiga melakukan koordinasi dan konsultasi  dengan Tim Ortala di ruang Kepala didampingi Ka Sub Bag TU, para Kasi dan Gara. Selanjutnya dalam rangka pendampingan pemenuhan eviden dan data dukung lainnya seperti Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayan Publik, Peta Proses Bisnis, SK Standar Pelayanan, Standar Pelayanan, SK Pemberian Reward/Sanksi dan Kompensasi, Inovasi Pelayanan, Maklumat Pelayanan, Hasil Survey Kepuasan Masyarakat, Kode Etik Pelayanan, Sarana dan Prasarana Pelayanan dan Data Pengembangan IT ( Informasi Teknologi) dilakukandi aula Kemenag dengan Anggun Taruna sebagai penyaji data.

Ada beberapa catatan perbaikan terkait pemenuhan administrasi data dukung seperti SK Standar Pelayanan yang mutlak memuat persyaratan, mekanisme, dan jangka waktu layanan. Penyebaran informasi layanan publik diharapkan tidak hanya melalui media sosial saja, akan tetapi juga  menjangkau ke  masyarakat  yang belum tentu bisa mengakses media sosial. Seperti menyebar brosur, memasang papan informasi yang memuat info layanan di tempat-tempat strategis, dsb.

Perbaikan data dukung seyogyanya segera ditindaklanjuti untuk mempersiapkan Kemenag Salatiga menuju WBBM pada tahun-tahun mendatang, demikian disampaikan Tim Evaluasi Layanan Publik Chilyati.

Kegiatan ditutup dengan pemutaran penayangan profil satuan kerja yang sudah berhasil meraih predikat WBBM yakni Kanwil Kemenag Provinsi Bali. (Humas/CC)