Gebyar Masaik Haji PD IGRA, Ini Harapan Bupati dan Kakankemenag Kebumen

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kebumen – Sebanyak 5661 anak Raudhatul Athfal (RA) mengikuti kegiatan peragaan manasik haji (Gebyar Manasik Haji) di alun – alun Kebumen, Sabtu (12/11). Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Ke 77 Kementerian Agama ini mengambil tema “Mewujudkan Guru Yang Dedikatif, Inspiratif, Inovatif, Bergerak Dengan Hati Mendidik Generasi Yang Islami.”

Hadir pada kegiatan ini diantaranya Bupati Kebumen H. Arif Sugiyanto, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen H, Ibnu Asaddudin, para Kasi dan Penyelenggara serta seluruh Guru RA se Kabupaten Kebumen.

Ketua PD IGRA (Ikatan Guru Raudhatul Athfal) kabupaten Kebumen Hj. Siti Nafingatun mengatakan, kegiatan ini sebetulnya sudah menjadi agenda tahunan PD IGRA. Namun karena  adanya pandemic Covid 19 kemarin, kegiatan Gebyar Manasik Haji baru bisa dilaksanakan tahun ini.

“Alhamdulillah Gebyar Manasik Haji Anak RA bisa dilaksanakan kembali tahun ini, moment ini sangat dirindukan dan ditunggu – tunggu oleh anak – anak dan para Guru RA” ungkapnya.

Selain mengobati kerinduan anak – anak akan suasana Gebyar Manasik Haji, Ia menjelaskan tujuan utamanya peragaan manasik haji ini adalah agar di dalam diri anak tercetak memori bagaimana cara menjalankan ibadah haji dan cita – cita kelak dikemudian hari dapat menjadi seorang Haji yang bisa menjadi contoh bagi masyarakat dan lingkungan disekitarnya.

Untuk itu, Bupati Kebumen H. Arif Sugiyanto dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh Guru RA dilingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya acara ini sangat tepat diberikan kepada anak usia dini.

 “Ini adalah moment yang sangat baik guna memberikan pengajaran kepada anak – anak tentang pelaksanaan ibadah haji sejak dini. Semoga mereka termotivasi untuk menjalankannya ketika ia dewasa nantinya,” ujar Bupati.

Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak dan menambah kecintaan anak terhadap ajaran agama Islam.

Senada dengan Bupati, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen H. Ibnu Asaddudin berhap melalui pembelajaran praktik manasik haji ini anak – anak dapat memahami dan termotivasi menyempurnakan rukun Islam yang kelima yaitu menjalankan Ibadah Haji dan menjadikan mereka anak – anak yang saleh di masa depan. Menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat guna memberikan pemahaman kepada anak-anak baik secara teori maupun praktek tentang pelaksanaan ibadah haji.

“Mari Kita kawal generasi kita agar menjadi generasi Islami yang lebih baik,” ajaknya.(fz/bd).