Tasyakuran HAB ke- 77, Kemenag Boyolali adakan Khotmil Qur’an dan Pengajian

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Boyolali (Kemenag) – Dalam rangka mensyukuri Hari Amal Bhakti ke- 77 Kementerian Agama, Kantor Kemenag Kab. Boyolali menyelenggarakan Tasyakuran dengan menggelar Khotmil Qur’an dan Pengajian yang  menghadirkan KH. Fauzi Arkan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung serbaguna MTsN 3 Boyolali pada Rabu (4/01)

Kasubbag Tata Usaha, H. Muh. Rosyid, S. Ag, M. Pd.I dalam laporannya menyampaikan sebagai wujud rasa syukur, hari ini Kantor Kemenag Kab. Boyolali mengelar Tasyakuran Hari Amal Bhakti ke- 77 dengan menyelenggarakan Khotmil Qur’an dan Pengajian.

“Tasykuran Hari Amal Bhakti ke- 77 Kementerian Agama tahun 2023, kami selenggarakan Khotmil Qur’an yang dibacakan oleh Penyuluh Agama Islam sejumlah 30 orang dan pengajian yang disampaikan oleh KH. Fauzi Arkan dari Salatiga” jelas Muh. Rosyid.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kab. Boyolali, DR. H. Hanif Hanani, SH, MH dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur yang sangat dalam, Kementerian Agama telah memasuki usia yang ke-77 di tahun 2023 ini. Beberapa prestasi telah disabet oleh Kementerian Agama di tahun 2022.

“Patut kita syukuri, hari ini merupakan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama yang ke -77, beberapa rangkaian kegiatan HAB juga telah terlaksana dengan baik dan cukup sukses. Maka hari ini kita laksanakan Khotmil Qur’an dan pengajian dengan mubaligh KH. Fauzi Arkan. Semoga kegiatan ini menjadi energi yang positif dalam mengawali tahun 2023 serta memberi kekuatan yang baik bagi Kemenag dalam memberikan layanan bagi masyarakat”  Jelas Hanif.

KH. Fauzi Arkan dalam tausyiyahnya berpesan para ASN Kemenag hendaklah menyeimbangkan antara kehidupan dunia dan akhirat. Tidak diperbolehkan seseorang terlalu mengejar kehidupan, kemewahan dan fasilitas dunia hingga dia melupakan kebutuhan akhirat. Begitu juga sebaliknya, tidak diperbolehkan seseorang terlalu mengejar kebutuhan kehidupannya di akhirat dengan mengahbiskan waktu dengan beribadah, namun meninggalkan kewajibannya untuk memenuhi kehidupan dunia.

“Manusia harus mampu menyeimbangkan kebutuhan hidup di dunia dengan kebutuhan hidup di akhirat, waktuny untuk bekerja harus dilaksanakan dengan baik, dan waktunya beribadah pun harus dilaksanakan dengan khusu’, sehingga kehidupan di dunia baik dan kehidupan di akhirat pun baik” Pesan Kyai Fauzi.

Tasyakuran ini dihadiri oleh seluruh Pejabat structural pada Kankemenag Kab. Boyolali, para Kepala KUA dan Penghulu, para Pengawas Madrasah dan PAI, Para Penyuluh Agama serta seluruh ASN pada Kankemenag Kab. Boyolali.

Hadir dalam deretan tamu undangan adalah Ketua MUI, Ketua FKUB, Ketua Baznas, para Ketua Ormas baik PC NU, PD Muhamadiyah, PD LDII dan PD MTA. Hadir pula para rekanan Bank baik rekanan dalam penggajian maupun rekanan Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan  Ibadah Haji (BPS BPIH).

Tasyakuran ini juga dimeriahkan dengan group kasidah Suryanada Boyolali yang pimpinannya merupakan ASN Kantor Kemenag Kab. Boyolali, Suryani. (ZN/Jaim/rf)