Jamun : Kejujuran dan Sportifitas Lebih Utama dari Sekedar Memperoleh Juara

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Cilacap – Ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2016 resmi dimulai pada Selasa (26/07) melalui apel pembukaan yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah yang dalam hal ini mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah yang berhalangan hadir. 

Diikuti sekitar 500 orang terdiri atas peserta, pendamping kontingen dan tamu undangan, apel pembukaan dilaksanakan di halaman Madrasah Aliyah Negeri Cilacap tepat pukul 08.00 WIB. Mengawali sambutannya Kabid Pendidikan Madrasah Jamun, menyampaikan selamat datang kepada seluruh kontingen KSM, pengawas, dewan juri dan tamu undangan di bumi Cilacap kabupaten paling barat di Provinsi Jawa Tengah dan selamat berkompetisi bagi siswa-siswi peserta KSM tingkat provinsi tahun 2016.

Jamun menegaskan bahwa siswa-siswi peserta KSM merupakan generasi muda harapan bangsa, dipundak mereka tampuk pimpinan negara Indonesia ini akan bergulir, untuk itu persiapkan diri sebaik-baiknya fisik, mental, ilmu pengetahuan maupun ilmu agama bagi bekal kelak dikemudian hari.

“Adik-adik siswa-siswi peserta KSM, kalianlah kelak yang akan meneruskan dan menggantikan posisi kami, untuk itu persiapkan diri kalian sebaik-baiknya secara fisik, mental, ilmu pengetahuan maupun ilmu agama sehingga kelak pada saat adik-adik menjadi pemimpin di Indonesia ini, adik-adik sudah memiliki bekal yang cukup,” tegas Jamun memberikan semaangat kepada seluruh peserta KSM.

Pada kurun waktu terakhir ini Jawa Tengah telah sukses menunjukkan prestasinya di kancah nasional, terakhir pada bulan Mei yang lalu Kontingen Jawa Tengah berhasil meraih juara umum pada Perkemahan Pramuka Madrasah Nsional (PPMN) tingkat Madrasah Tsanawiyah di Ambon Provinsi Maluku. Harapannya hasil kompetisi sains tingkat provinsi ini dapat menghasilkan bibit siswa-siswi berprestasi sehingga mampu meraih hasil terbaik pada ajang Nasional nanti bulan Agustus mendatang.

“Jawa Tengah melalui madrasah telah banyak menorehkan prestasi di tingkat nasional, masih terpancar kebahagiaan Kontingen Jawa Tengah saat sukses membawa pulang trophy Juara Umum pada even PPMN tingkat MTs yang berlangsung bulan Mei di Ambon Provinsi Maluku, harapannya KSM tingkat nasional yang akan dilaksanakan pada bulan Agustus di Pontianak Provinsi Kalimantan Barat Kontingen Jawa Tengah mampu meraih prestasi terbaiknya,” lanjut Jamun optimis.

Junjung Sportifitas

Terkait dengan ekspektasi tersebut, Kabid mengharapkan baik kepada seluruh peserta, pendamping maupun para pengawas dan dewan juri untuk dapat melaksanakan kompetisi ini dengan tetap menjunjung tinggi kejujuran dan sportifitas, jangan hanya mengejar prestasi saja namun dalam memperolehnya menghalalkan segala cara itu sangat tidak kita inginkan.

Bagi peserta, kerjakanlah soal dengan baik sesuai dengan kemampuan masing-masing, bagi pendamping jangan mengejar prestasi terbaik namun tidak sportif, dan khusus bagi pengawas dan juri supaya memiliki dedikasi yang tinggi untuk mewujudkan kompetisi yang jujur dan sportif. Itu semua demi memperoleh hasil yang maksimal sehingga hasil KSM tingkat provinsi ini benar-benar mendapatkan bibit siswa-siswi berprestasi yang akan menjadi duta bagi Jawa Tengah pada ajang KSM Nasional.

Kabid berjanji, siswa-siswi berprestasi hasil kompetisi ini nantinya akan dibiayai penuh oleh DIPA Bidang Pendidikan Madrasah pada saat mengikuti ajang KSM tingkat Nasional, dan sebelumnya siswa-siswi terpilih menjadi wakil dalam KSM Nasional akan dibina untuk mengikuti pemusatan latihan guna mempersiapkan diri dalam ajang nasional tersebut. (gt/gt)