Kota Pekalongan – Kamis ( 25/2 ) Kantor kementerian Agama Kota Pekalongan mendapat kehormatan untuk melaksanakan Vaksinasi Covid – 19 di Kantor sendiri . Hal ini merupakan keuntungan tersendiri bagi ASN di kankemenag Kota Pekalongan karena tidak usah jauh – jauh ke Puskesmas. Meskipun tanpa janji – janji sebelumnya , ternyata ASN kementerian Agama Kota Pekalongan sudah siap antri untuk di vaksin. Vaksinasinasi ini merupakan tahap ke 2 yang diperuntukan bagi para petugas pelayanan masyarakat. . Kakankemanag Kota Pekalongan Drs. H Maksum dalam sambutannnya sebelum pelaksanaan Vaksinasi menyampaikan banyak terima kasih atas kehadiran para Petugas Kesehatan yang telah datang tepat waktu sehingga pelaksanaan vaksin dapat berjalan sesuai rencana. “ sebenarnya kami sudah menunggu – nunggu kapan divaksin, terutama bagi para perugas pelayanan masyarakat langsung yang beresiko tinggi terpapar Virus Corona “ jelas maksum Selanjutnya Maksum juga minta maaf karena tidak dapat menemani perserta Vaksinasi sampai akhir karena sudah di ditunggu di Pemkot Pekalongan untuk kegiatan Vaksinasi juga yaitu menyaksikan Vaksinasi Covid-19 ubntuk para Tokoh Agama. “Setelah di vaksin nanti saya akan langsung ke Pemerintah Kota Pekalongan “ Jelasnya. Di akhir sambutannya Maksum berharap Vaksiansi ini berjalan lancar dan kita semua bisa terbebas dari Virus Corona . Semetara itu mewakli Petugas Kesehatan, dr. Hodijah dari Puskesman Tirto menyampaikan banyak terimasih atas kesediaan Kemenag Kota Pekalongan menyediakan tempat untuk pelaksanaan Vaksinasi. “ saya tidak mengira akan seperti ini, karena penyiapan ini di atas expektasi saya, sekali saya mengucapkan banyakj terima kasih” Pujinya. Pelaksanaan Vaksinasi dilaksanakan di Aula Kankemenag Kota Pekalongan yang telah di seting sedemikain rupa sehingga nyaman untuk pelaksanaan Vaksinasi . Vaksinasi dilaksanakan mulai pukul 09.00 dan selesai pada pukul 14.30 sebagai peserta pertama adalah kakankemang kota Pekalongan , dilanjutkan para Kasi dan gara dilanjtukan semua ASN Kankemenag Kota pekalongan. Dari sejumlah 98 ( Sembilan puluh delapan ) pegawai yang mendaftar, 77 orang bisa di vaksin dan 21 orang lainnya belum bisa di vaksin karena berbagai hal. Diantaranya karena kondisinya masih sakit, punya riwayat penyakit tertentu dan juga masih ada yang melaksanakan tugas dinas luar Kota serta ada beberapa peserta yang vaksinasinya dilakukan oleh dokter spesialis . Vaksinasi berjalan lancar tidak ada peserta yang mengalami gejala gejala berat, sehingga terasa aman aman saja . ( Qy )