Ungaran – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad, memantau pelaksanaan kegiatan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2021 di MIN 1 Semarang, Senin (23/8).
Didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang, Nurudin, Kasi Pendidikan Madrasah, M. Solichin, Kepala MIN 1 Semarang, Emy Ratnawati dan Waka Kesiswaan Madrasah, Kakanwil secara khusus memberikan support dan motivasi kepada para peserta agar bersungguh-sungguh dalam megerjakan soal untuk hasil yang maksimal dan memuaskan.
“Jangan lupa berdoa terlebih dahulu agar diberikan kemudahan dan kelancaran serta memperoleh hasil sebagaimana yang dicita-citakan,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil juga mengapresiasi jalannya KSM di MIN 1 Semarangyang sudah berjalan dengan baik tanpa kendala dan mendoakan agar seluruh perwakilan lomba bisa memaksimalkan kompetensi yang dimiliki untuk bisa memperoleh gelar juara.
“Semoga ananda Zamzam Az-Zahra’ Luthfia AL-Qomariyah dan Elvina Naeva Syakira bisa membawa nama baik MIN 1 Semarang, dibuktikan dengan menjadi juara dari masing-masing cabang lomba yang diikuti,” lanjutnya.
Untuk diketahui bahwa KSM adalah kegiatan yang digelar untuk membangun Kompetisi Sains Madrasah di jenjang MI, MTs, dan MA. KSM menjadi ajang positif dalam membangun budaya kompetisi di madrasah yang mengolaborasi sains dengan konteks nilai-nilai islam yang diwujudkan dalam soal-soal yang muatannya terintegrasi antara sains dan nilai-nilai keislaman.
Sementara itu, Kepala MIN 1 Semarang, Emy Ratnawati cukup optimis peserta didiknya akan dapat memberikan kontribusi maksimal dalam sejarah perolehan medali di KSM 2021. Sebab selain proses pendampingan yang intensif, perwakilan siswa yang ditunjuk memang memiliki kompetensi lebih di tiap cabang lomba yang diikuti.
“Apapun hasilnya nanti tetap akan kami syukuri, sebab sudah banyak proses yang kami lalui untuk mempersiapkan gelaran tahunan bergengsi madrasah khususnya di tengah pandemi seperti sekarang. Semoga KSM tahun ini bisa menghasilkan generasi penerus yang mampu bersaing di dunia global, yang berkarakter jujur, kokoh, tahan uji, kompetitif, serta memiliki kemampuan (skill) yang handal di bidangnya,” pungkasnya. (shl/bd)