Temanggung – Pengawas madrasah / sekolah harus lebih memberikan banyak kemanfaatan lebih kepada madrasah / sekolah untuk peningkatan kualitas dan kemajuan pendidikan di lingkungan masing-masing. Demikian sambutan Ahmad Muhdzir Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung di depan peserta Musyawarah Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI ) Kabupaten Temanggung di Aula Kantor Dinas Dindikpora Kabupaten Temanggung, Rabu (23/2).
Ditegaskan bahwa dengan memberikan kemanfaatan yang berasal dari dalam hati nurani akan menghasilkan kemanfaatan yang lebih banyak kepada sekolah / madrasah secara menyeluruh. Dianalogikan bahwa dalam melaksanakan tugas yang berasal dari hati seperti telur yang pecah dari dalam menjadi bibit ayam yang akan banyak dinikmati banyak orang. Kalau berdasarkan tugas dan materi semata akan seperti telur yang pecah karena digoreng yang hanya dapat dirasakan oleh satu orang saja.
“Kami mengapresiasi para pengawas yang selalu meningkatkan perannya menjadi guide fan coach bagi guru dan tenaga pendidikan lainnya untuk kemajuan pendidikan,” pungkasnya.
Sementara dalam kesempatan yang sama, Herry Setyawibawa Ketua APSI Kabupaten Temanggung menyampaikan bahwa APSI di Temanggung baru eksis di Temanggung selama lima tahun terakhir ini. Oleh karena itu kegiatan secara organisasi belum maksimal. Di tengah banyaknya regulasi dibidang pendidikan diharapkan para pengawas yang tergabung dalam APSI dapat difasilitasi untuk peningkatan kapasitasnya.
“APSI sebagai organisasi profesi akan selalu berusaha untuk memfasilitasi para pengawas dalam mengikuti setiap event untuk peningkatan kapasitasnya,” ujarnya. Selanjutnya disampaikan bahwa kegiatan musyawarah kali ini juga untuk menentukan kepengurusan baru disamping sebagai wahana untuk melaporkan kinerja pengurus. Kegiatan musyawarah APSI ini dibuka oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Temanggung.(sr/rf)