Rembang–Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Pemerintah Kabupaten Rembang bekerjasama dengan Kementerian Agama Kabupaten Rembang menggelar sejumlah lomba. Kegiatan ini diadakan di Masjid Agung Rembang pada Sabtu (27/10/2018).
Beberapa lomba yang diadakan yaitu lomba Qiroatil Kutub, khitobah Bahasa Arab, dan pidato bahasa Inggris. Lomba tersebut digelar untuk para santri baik putra maupun putri.
Sedikitnya 24 peserta berasal dari sekolah maupun Pondok Pesantren mengirimkan perwakilan untuk mengikuti lomba tersebut.Â
Dalam sambutan pembukaan, Bupati Rembang, H. Abdul Hafidz mengatakan, lomba ini memiliki makna yang mendalam untuk meningkatkan iman dan taqwa masyarakat Rembang. “Supaya imtaq meningkat, harus ada pencapaian ilmu yang optimal. Lomba ini merupakan representasi dari pencarian ilmu tersebut,” ujarnya.
Ditambahkan, bagi pemenang akan mengikuti lomba yang sama di tingkat provinsi, bahkan kalau perlu sampai nasional. Dijanjikan Bupati, bagi pemenang di tingkat nasional akan diberikan hadiah umroh.
Ketua Panitia lomba Sekda Rembang Subakti mengatakan, lomba tersebut digelar untuk meningkatkan profesionalisme para santri di Rembang, dengan cara mengukur diri dengan kompetisi. Menurutnya, setiap mata lomba rata-rata diikuti oleh 22 peserta, sampai 24 peserta.
“Kemudian kegiatan ini kita adakan untuk memeriahkan peringatan hari santri di Kabupaten Rembang tahun 2018. Lomba musabaqoh kiroatil kutub ini kita laksanakan putra maupun putri untuk putra diikuti oleh 22 peserta, sedangkan putri diikuti 24 peserta. Untuk khotbah bahasa Arab di ikuti 23 peserta, speech English diikuti oleh 22 peserta,” urai Subakti.
Hadiah umroh telah dirasakan oleh santriwati asal Kecamatan Sedan, Zumrotul Lutfiah yang berhasil menjadi juara 1 dalam Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Tingkat Nasional ke-24 di Tarakan, Kalimantan Utara. –iq/bd