Boyolali (inmas) – Kemeriahan menyelimuti halaman Asrama Haji Donohudan saat grup marching band dari Madrasah Tsanawiyah Negeri Andong melakukan aksinya dengan memainkan beberapa lagu sekaligus mengiringi Devile kontingen dari 35 kabupaten/ kota se-Jawa Tengah memasuki Halaman Asrama untuk mengikuti acara pembukaan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA) tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2017.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Farhani merasa bangga atas penyelenggaraan program unggulan Direktorat Pendidikan Madrasah pada Direktorat Jendaral Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, program dua tahunan yang dikenal dengan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA) tingkat Provinsi Jawa Tengah berlangsung dengan mengambil lokasi kegiatan di Asrama Haji Donohudan Boyolali, selama empat hari dimulai 16 s.d. 19 Juli 2017 yang diikuti oleh 35 kontingen dari kabupaten/ kota se-Jawa Tengah.
Hadir dalam upacara pembukaan AKSIOMA Gubernur Jawa Tengah yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jawa Tengah, Bupati Boyolali, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Boyolali, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Boyolali, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Boyolali, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota se-Jawa Tengah serta tamu undangan.
Kakanwil menyampaikan, AKSIOMA memberikan pengaruh yang luar biasa bagi terwujudnya semangat belajar siswa di madrasah, yang secara tidak langsung akan menumbuhkembangkan siswa dalam meraih prestasi belajar yang membanggakan di lingkungan pendidikan madrasah.
“Dukungan dan semangat dari seluruh kontingen yang hadir dan berpartisipasi aktif dalam AKSIOMA tingkat Provinsi Jawa Tengah ini membuktikan sebagai longkah kongkrit untuk memajukan madrasah, Hidup Madrasah… Hidup Madrasah… Hidup Madrasah…,” ucap Farhani yang diikuti pekikan semangat para peserta upacara pembukaan di Halaman Asrama Haji Donohudan Boyolali, Minggu (16/07).
Ditambahkan, AKSIOMA sangat penting dilaksanakan dalam rangka untuk mengembangkan potensi diri, menguji kecerdasan dan mengasah prestasi para peserta didik serta sebagai sara untuk memajukan madrasah. Kakanwil yang memiliki latar belakang di bidang hukum tersebut berharap agar ajang tingkat provinsi ini mampu menjadi media bagi para peserta didik khususnya di madrasah untuk berkompetisi dengan sehat serta berpesan kepada para dewan juri untuk melaksanakan tugasnya dengan penuh integritas demi sportifitas perlombaan.
“Selamat bertanding, selamat berkompetisi secara sehat anak-anakku semuanya, khusus untuk dewan juri dan dewan hakim supaya melaksanakan tugas dengan mengedepankan integritas yang tinggi dan kejujuran,” pungkasnya.
AKSIOMA tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2017 ini akan mempertandingkan 11 cabang lomba, dan secara resmi dibuka dengan ditandai pelepasan balon AKSIOMA oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Edi Joko Pramono yang didampingi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Kapolres Boyolali dan Dandim Boyolali serta ditutup oleh tarian kolosal yang dibawakan oleh siswa-siswi madrasah dari Kabupaten Boyolali. (gt/gt)
