Pentingnya Konsolidasi dalam Pengelolaan Zakat

Semarang – Dalam acara pembukaan Rapar Koordinasi Nasional Zakat Tahun 2023 yang digelar Hotel Pullman Jakarta Central Park, Minggu (19/2/2023), Menteri Agama Gus Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan, kehadiran peserta Rakornas merupakan wujud kesiapan kolaborasi dan sinergitas yang apik dalam pengelolaan zakat. Demikian disampaikan Cholidah Hanum, Gara Zakat dan Wakaf Kankemenag Kota Semarang yang mengikuti Rakornas secara daring via zoom meeting. “Dalam sambutannya, Gusmen menyampaikan, pertemuan ini merupakan terobosan mempertemukan Kemenag, BAZNAS dan LAZ, bagaimana bisa melahirkan kolaborasi, sehingga tujuan akhir dari zakat bisa benar-benar tercapai,” tutur Hanum. “Menag menekankan pentingnya konsolidasi lembaga zakat, konsolidasi program, serta memperluas jejaring agar zakat tumbuh secara optimal dan terintegrasi dengan tujuan nasional,” imbuhnya. Hanum menuturkan, Menag berharap semua LAZ terlibat dalam program pemerintah. “Menag mengimbau agar kita mulai menata diri, terus memberikan fasilitas kepada LAZ, agar pengelolaan zakat lebih bermanfaat bagi umat, bangsa dan negara, serta agama,” ujarnya. “Selain membuka secara langsung Rakornas Zakat 2023, Menteri Agama juga memberikan penghargaan kepada lembaga terbaik di bidang zakat, diantaranya BAZNAS Kabupaten Sambas dan LAZ Baitul Maal Muamalat sebagai lembaga pendukung program kampung zakat, LAZ Rumah Zakat dan LAZ IZI sebagai lembaga pendukung program KUA pemberdayaan ekonomi umat, LAZ Darut Tauhid dan LAZNAS Rumah Yatim Ar Rohman sebagai lembaga dengan audit syariah terbaik, dan Kanwil Kemenag Prov. Bangka Belitung sebagai Kanwil Kemenag Provinsi terbaik dengan desa sadar zakat dan wakaf,” terang Hanum. Ia berujar, peserta yang hadir langsung di lokasi untuk mengikuti Rakornas adalah Pejabat Dirjen Bimas Islam beserta jajarannya, Kanwil Kemenag Provinsi se-Indonesia, BAZNAS Pusat, BAZNAS Provinsi, serta perwakilan LAZ Nasional, LAZ Provinsi dan LAZ Kabupaten/Kota. Selain itu, kegiatan Rakornas Zakat Tahun 2023 juga diikuti secara daring VIA zoom meeting oleh Gara Zawa Kemenag dan BAZNAS Kabupaten/Kota se-Indonesia.(Hanum/NBA/bd)