Purbalingga – Dalam rangka menindaklanjuti hasil penilaian Dewan Juri, Panitia Lomba Menulis Cerpen Tingkat MTs Kabupaten Purbalingga mengadakan kegiatan pembagian hadiah berupa piala, piagam dan uang pembinaan kepada para juara lomba, bertempat di Aula Lantai 2 MTs Negeri 1 Purbalingga, Sabtu (6/11/2021).
Ketua MGMP Bahasa Indonesia Wafiroh dalam keterangannya menjelaskan, kegiatan Lomba Menulis Cerpen Bagi Siswa MTs Kabupaten Purbalingga tersebut digelar Sabtu (30/10/2021) lalu.
“Lomba dilaksanakan dalam rangka memperingati Bulan Bahasa dan Sastra Tahun 2021, bertempat di MTs Ma’arif NU 06 Bojongsari,” jelasnya.
Menurutnya, tujuan lain dari kegiatan tersebut adalah menanamkan rasa cinta dan bangga terhadap bahasa Indonesia serta mengasah kreativitas berbahasa dan sastra pada siswa Madrasah Tsanawiyah.
Ia menambahkan, proses penilaian dilakukan oleh Dewan Juri yang beranggotakan Ryan Rachman (Wartawan Harian Suara Merdeka sekaligus seniman) dan Agus Pribadi (Guru SMPN 1 Kalimanah sekaligus penulis cerpen).
“Dari hasil penilaian, Cerpen berjudul Kurungan Kasih Sayang karya Zalfa Naziha Annaifa (MTs Ma’arif NU 12 Arenan) berhasil meraih Juara I,” ungkapnya.
Cerpen lainnya Dairies karya Ainaya Rakhmaningtias (MTsN 3 Purbalingga) menempati posisi Juara II, dan Ceritaku karya Refa Silmi A. (MTs Ma’arif NU 01 Kertanegara) meraih Juara III. Sedangkan Juara Harapan 1, 2 dan 3 masing-masing diraih oleh Ilman Nafian – Nightmare (MTs Ma’arif NU Jingkang), Adelia Nur S – Butiran Kristal Keangkuhanku (MTs Muhammadiyah 07 Purbalingga) dan Nawangsari Pradhite P.- Mowiee (MTs Muhammadiyah 02 Purbalingga).
Koordinator KKM MTs Kabupaten Purbalingga Siti Mudrikah selaku Pembina MGMP dalam pengarahannya usai penyerahan penghargaan kepada para juara mengharapkan kegiatan lomba tersebut dapat kembali dilaksanakan setiap tahun sebagai bagian dari program kerja MGMP Bahasa Indonesia.
Mudrikah juga memotivasi para siswa peraih juara dan para guru pendampingnya untuk terus bersemangat mengembangkan ide dan berkreasi melalui tulisan, karena tidak semua siswa memiliki minat dan bakat di bidang literasi.* (sar/bd)
