Boyolali (Humas) – Gelaran Ajang Kompetisi Seni dan Olah Raga Madrasah (AKSIOMA) Provinsi Jawa Tengah tahun 2017 resmi di tutup pada rabu (19/07) pukul 10.00 siang. Upacara penutupan berlangsung di Gedung Muzdalifah Kompleks Asrama Haji Donohudan Boyolali. Penutupan dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah se Karesidenan Surakarta, Kepolisian Resort Boyolali, Kodim Boyolali, serta diikuti oleh perwakilan peserta dan official dari masing masing kabupaten/ kota.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Jateng, Saifulloh menyampaikan bahwa kegiatan yang berlangsung selama 4 hari (16/7-19/7) tersebut berlangsung dengan sukses dan berhasil menjaring siswa siswi madrasah yang berprestasi dalam bidang seni dan olah raga. Bahkan kemampuan siswa sisiwi tersebut dapat disandingkan dengan kemampuan atlit pada umumnya.
“Penyelenggaraan Aksioma 2017 berjalan dengan sukses. Para peserta yang bertanding dalam bidang seni dan olah raga berkompetisi dengan sunguh sungguh dan penuh semangat. Bahkan saya lihat tidak ada bedanya dengan atlit atlit yang biasa bertanding dalam kejuaraan,” ujar Saifulloh yang sekaligus menjadi ketua panitia AKSIOMA 2017.
Beliau juga mengucapkan selamat kepada pemenang dari masing masing cabang perlombaan sekaligus berpesan agar tidak berpuas diri atas kemenangan yang diperoleh serta senantiasa mengasah kemampuan yang dimiliki. Kepada yang belum menjadi juara beliau memberikan motivasi agar senantiasa meningkatkan kemampuannya agar pada gelaran AKSIOMA mendatang dapat mengukir namanya maupun nama kontingen yang diwakili.
Acara dilanjutkan dengan pengumuman juara dari masing masing cabang lomba. Dari 11 cabang lomba yang dipertandingkan, juara 1,2, dan 3 dari masing masing cabang perlombaan mendapatkan medali, tropi, piagam serta uang pembinaan. Khusus untuk juara 1 akan dikirim mewakili kontingen jawa tengah dalam AKSIOMA tingkat nasional 2017 pada Agustus mendatang di Jogjakarta. (jaim/Wul)
