Wonosobo – Serah terima jabatan Kepala MTsN 2 Wonosobo dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonosobo H. Ahmad Farid, MSI. Mutasi dalam sebuah instansi itu adalah hal yang biasa. Waktu 5 tahun berkarya disuatu madrasah adalah waktu yang maksimal untuk mewujudkan karya- karya nyata menjadikan Madrasah hebat bermartabat acara digelar di Aula MTsN 2 Wonosobo (7/1)
Dalam sambutannya Kepala Kantor Kementerian agama mengucapkan banyak terima kepada Kepala MTsN 2 Wonosobo, Mochamad Abdul Malik, M.Ag yang dengan karya dan inovasinya sehingga MTsN 2 wonosobo mengalami dinamika perkembamgan yang sangat baik.Selanjutnya beliau berharap agar Kepala MTSN 2 Wonosobo yang berpindah tugas ke MTsN 1 Wonosobo melanjutkan kiprahnya disana.
Kepada Kepala MTsN 2 Wonosobo yang baru yaitu Drs. H. Yatiman, berharap agar mampu menginspirasi dengan hal- hal yang baik. Yang sudah ada dilembangkan, yang sudah dilaksanalan di MTsN 3 Banjarnegara dapat dikembangkan di MTsN 2 Wonosobo.
“Bahwa madrasah menghadapi masalah yang komplek sehingga diharapkan kepala madrasah tidak hanya sekedar bekerja tetapi memiliki kinerja yang baik mampu mengnerapkan 5 budaya kerja kementerian agama. Memiliki kreatififitas yang tinggi, inovatif, dan mampu memotivasi kepada semua elemen madrasah. Karena kepala madrasah dituntut mampu menjawab tantangan umat”., ujar Farid
Kepada guru- guru Farid berharap agar guru tidak hanya sekedar mengajar, tetapi memiliki rasa peduli yang tinggi sehingga madrsah bisa maju. Beliau juga berharap agar ada kesatuan langkah atau kekompakan dari semua elemen madrasah yang dipimpin kepala madrasah sehingga menghasilkan prestasi- prestasi sesuai harapan baik itu prestasi akademik maupun non akademik. Karena dengan prestasi- prestasi itulah maka kepercayaan dan nilai tawar madrasah di mata masyarakat akan meningkat. Hendaknya semua stake holder madrasah bekerja bersama- sama bukan hanya untuk mencari rizki tetapi juga mencari saudara, sehingga kekompakan akan terjaga.
Kepala MTs N 2 Wonosobo Drs. H . Yatiman dalam sambutannya mengajak kepada semua warga madrasah agar mampu berkolaborasi dengan baik agar mampu melanjutkan dan mewujudkan cita- cita para pendahulu. Madrasah harus memiliki kemandirian yang baik karena dana pemerintah terbatas. Untuk itu kita harus solid, tertib melaporkan semua kegiatan yang sudah dilaksanakan. (SLM_WS/qq)
