Surakarta – Bimbingan Manasik Haji Kota Surakarta resmi dibuka diikuti 619 Calon Jamaah Haji (CJH), di Pendaphi Gedhe Balai Kota Surakarta, Senin, (10/7).
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemerintah Kota Surakarta Siti Anggraini Purwanti, mengatakan, kegiatan bimbingan manasik haji ini untuk mempersiapkan CJH Kota Surkarta sebelum keberangkatan ke Tanah Suci nanti.
“CJH tahun ini 619 orang, yang termuda 26 tahun dan tertua 88 tahun,” kata Anggraini.
Dikatakan, CJH Kota Surakarta akan dibagi menjadi 3 kloter. Kloter pertama 363 orang akan berangkat 7 Agustus 2017, kloter kedua 198 orang berangkat 21 Agustus 2017 dan kloter ketiga 58 orang berangkat 22 Agustus 2017.
Sementara itu Wakil Walikota Surakarta, Acmad Purnomo, mengatakan, ibadah haji tidak hanya membutuhkan kesiapan mental dan fisik tetapi juga harus meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
“Manasik haji ini penting ketika di Tanah Suci nanti, maka saya berpesan kesiapan tata cara pelaksanaan haji juga diperhatikan,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Farhani, mengatakan kloter pertama calon jamaah haji (CJH) Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berangkat ke Tanah Suci pada tanggal 28 Juli 2017.
“Kloter pertama ini masuk di asrama Embarkasi Haji Solo tanggal 27 Juli,” papar Farhani.
Farhani meminta seluruh CJH untuk menjaga kesehatan dengan baik, selain itu juga selalu berkomunikasi dengan para petugas kloter.
“Setelah mendapatkan pemerikasaan oleh Dokter, agar CJH tetap melaksanakan dan mengindahkannya karena ini penting dalam menjaga kesehatan,” pungkasnya (rma/Wul)
