Rembang – Kehadiran masjid baru di suatu lingkungan diharapkan mampu memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar. Utamanya sebagai pusat ibadah dan kegiatan keagamaan lainnya.
Demikian dikemukakan oleh Kepala Kankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah ketika memberikan tausiyah dalam acara Halal bi Halal dan peresmian Masjid Pelabuhan Sluke, Rembang baru-baru ini.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Polres Rembang, Ketua DPRD Kabupaten Rembang, Majid Kamil, Kodim 0720 Rembang, dan undangan lainnya.
Atho’illah mengatakan, masjid merupakan sentra kegiatan keagamaan yang harus memberikan kemaslahatan bagi ummat. Masjid ini merupakan masjid yang baru berdiri di tengah-tengah masyarakat Sluke di pusat kota. Oleh karenanya, Atho’illah berharap, agar masjid tersebut dapat digunakan oleh masyarakat sekitar.
“Masjid ini sedianya adalah diperuntukkan para karyawan perusahaan. Namun karena masjid masyarakat Sluke berlokasi lumayan jauh dari penduduk sekitar sini, maka kami imbau agar masjid ini bisa dimanfaatkan pula bagi mereka,” kata Atho’illah.
Atho’illah menyebutkan, selain untuk beribadah yaitu sholat, masjid juga mempunyai fungsi-fungsi lainnya. Antara lain kegiatan sosial, ekonomi, bahkan kesehatan. “Masjid tidak hanya berfungsi untuk beribadah saja. Bisa pula digunakan untuk kegiatan keagamaan lainnya, seperti pengajian. Bahkan hingga kegiata sosial, ekonomi, dan kesehatan,” sambungnya.
Acara ini juga diisi dengan halal bi halal antar karyawan dan masyarakat sekitar.– iq/bd
