Kebumen – Segenap guru dan karyawan MTs Negeri 1 Kebumen mengikuti sosialisasi audit kinerja madrasah unggulan yang diselenggarakan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI pada Rabu (02/03). Kegiatan dilaksankan melaui Zoom Meeting diikuti oleh 30 madrasah unggulan se-Indonesia, Sembilan (9) di antaranya adalah tingkat MTs.
MTs Negeri 1 Kebumen termasuk dalam Wilayah IV Inspektorat Jenderal Kemenag RI meliputi wilayah Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, DKI, Jateng, Kalbar, NTB, dan Papua Barat. Sesuai rencana, tahun 2022 ini akan ada audit terhadap 5 madrasah unggulan. Waktu audit diperkirakan bulan Mei mendatang, sehingga perlu dilakukan sosialisasi dan persiapan-persiapan yang perlu dilakukan madrasah.
Kegiatan diwali dengan sambutan oleh Inspektur Itwil IV, Kastolan, dan dibuka oleh Sekretaris Inspektorat Jenderal, M. Ali Irfan sekaligus memberi pengarahan. Dalam sampaiannya Kastolan menegaskan bahwa dalam waktu dekat semua madrasah unggulan harus bersiap – siap untuk diaudit, dan harus bisa menunjukkan capaian programmnya serta prestasi yang berhasil diraih.
“Audit akan terfokus pada program atau kegiatan meliputi audit atas aspek ekonomis, efisien, dan efektivitas dengan titik fokus pada area yang mampu memberi nilai tambah dan memiliki potensi untuk perbaikan berkelanjutan,” terangnya.
Sebagai narasumber pengisi materi adalah Budi Setyo Hartoto dari Tim Auditor. Dia menyampaiakan tujuan kegiatan audit kinerja dan tata kelola pada madrasah unggulan secara umum dalam suatu organiasi. Bukti-bukti administrasi yang perlu dipersiapkan serta konsekuensi dari kekurangan atau pelanggaran yang mungkin terjadi. Pemaparan materi dilanjutkan tanya jawab secara daring.
Ruang lingkup, teknis, dan detail komponen yang harus dipersiapkan terkait audit kinerja madrasah juga tak lupa disampaikan oleh narasumber.(is/fz/bd).
