Surakarta – Peningkatan kualitas guru pendidikan Agama Kristen Tingkat Dasar dan Menengah Kota Surakarta yang digelar oleh Gara Kristen di Pose In Hotel Solo(18/02). Kegiatan ini guna meningkatkan kualitas dan pembinaan 41 Guru Agama Kristen yang terdiri dari PPPK 2021, CPNS 2021, dan Wiyatabakti.
Penyelenggara Kristen, Budi Astuti menyampaikan untuk menjadi Guru Pendidikan Agama Kristen dibutuhkan adanya ketulusan didalam pelayanan, dan kualitas melaksanakan tugas kinerjanya tanpa pamrih mengajarkan tentang agama, karakter, iman sehingga menjadikan peserta didik nyaman. “Guru diharapkan memberikan contoh panutan menjadi leader yang baik. Dan supaya menjadi orang yang dicari dan dibutuhkan” ujarnya. Pengelola Penyelenggara Kristen, Anang Budi juga menyampaikan tentang agar semua guru bisa mengaktifkan SIMPATIKA sebagai media administrasi.
Peningkatan kualitas pendidikan Guru Agama Kristen ini dihadiri oleh Kepala Kemenag Kota Surakarta, Hidayat Maskur yang menyampaikan tentang peran guru bukan hanya transfer knowledge namun juga transfer akhlaq,serta sikap perilaku yang baik kepada peserta didik. “Kita dianggap sukses bukan hanya transfer knowledge tapi bagaimana kita dianggap sukses manakala bisa mentransfer adab kita dan cerminan pendidikan kita”ujarnya.
Hidayat Maskur juga menyampaikan bahwa peningkatan kualitas didapatkan dari banyak aspek, antara lain ; aspek pengetahuan, aspek keterampilan, dan aspek kesejahteraan. Selain itu Hidayat Maskur memotivasi guru-guru PAK yang belum memperoleh sertifikasi untuk segera mengikuti PPG. (vk/my/bd)
