Banjarnegara – Penyuluh Agama Islam Kecamatan Pejawaran ikut serta dalam acara Pertemuan Badan Kordinator Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (Badko LPQ) Kecamatan Pejawaran, Jum’at (15/10). Acara ini diselenggarakan di Masjid Al-Ikhlas Pejawaran dan diikuti oleh 47 peserta yang berasal dari seluruh ustadz/ustadzah LPQ se Kecamatan Pejawaran dan Takmir Masjid Al Ikhlas.
Turut hadir dalam acara ini Ketua Badko LPQ Pejawaran, Sehat yang sekaligus membuka acara tersebut. Sehat menyampaikan pentingnya menjaga remaja dari kerusakan moral di wilayah kecamatan Pejawaran. “Remaja sangat rentan dengan rusaknya moral, rusaknya moral remaja juga merupakan hal yang menyebabkan masa produktifitas mereka berkurang, oleh karenanya pembentukkan moral remaja harus sedini mungkin,” terangnya.
Hadir juga salah satu Penyuluh Agama Islam NON PNS, Mustolah sebagai pemateri pembinaan ustadz/ustadzah LPQ pada acara ini. Mustolah menyampaikan pentingnya mempersiapkan generasi remaja sedini mungkin. “Pembentukan moral pada usia dini sangat penting yang pada akhirnya dapat mencetak generasi yang berkualitas,” terangnya.
Mustolah merasa prihatin akan tingginya angka remaja yang yang jauh dari masjid di Kecamatan Pejawaran khususnya.
“Masjid kita isinya adalah orang-orang tua, hanya satu dua kita saksikan anak-anak muda yang mau pergi ke masjid. Ini menjadi sebuah keprihatinan bagi kita. Saya dan anda semua para ustadz dan ustadzah mempunyai kewajiban akan hal ini. Bagaimana membuat para remaja tertarik dan hatinya tertaut pada masjid. Ini adalah PR besar. Oleh karenanya, mari kita aktifkan remaja masjid di lingkungan kita, aktifkan kegiatan-kegiatan keagamaan di masjid untuk mengurangi aktifitas anak-anak kita bermain di luaran dan ketergantungan akan gadged,” tegasnya.
Pertemuan Badko LPQ ini merupakan acara rutin yang diadakan selapan (35) hari sekali yaitu setiap Jum’at Wage yang tempatnya bergilir dari tiap LPQ se Kecamatan Pejawaran.
Salah satu peserta, ustadz LPQ Al Ikhlas Pejawaran, Akhmad Sugito merespon positif adanya acara ini. “Menurut saya pribadi acara ini sangat penting untuk pembinaan dan informasi seputar LPQ kepada para ustadz/ustadzah. Lebih dari itu adalah manfaat silaturahmi dan kekeluargaan masing-masing LPQ dari 17 desa di Kecamatan Pejawaran” tandasnya. (ms/ak/rf)
