Semarang (Humas) – Diawali dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, Grand Opening Pesantren Ramadhan Pelajar kedua se-Jawa Tengah berlangsung dengan khusuk, Rabu (13/3/2024). Bertempat di Gradika Bhakti Praja Pemerintah Provinsi Jateng, kegiatan ini dihadiri lebih dari 1000 siswa muslim SMP, SMA, SMK dan Rohis di Jawa Tengah.
Diinisiasi oleh Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Asosisasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Provinsi Jawa Tengah, kegiatan ini digelar dalam rangka penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Moderasi Beragama.
“Berkahnya bulan Ramadhan itu tidak boleh kita abaikan dan tidak boleh berlalu begitu saja. Itulah mengapa kegiatan ini digelar,” tutur Musta’in Ahmad, Kakanwil Kemenag Prov. Jateng dalam sambutannya.
Pesantren Ramadhan Pelajar juga digelar dalam rangka mempersiapkan generasi bangsa untuk menghadapi masa depan. Dirinya menjelaskan mengenai bonus demografi yang akan terjadi di Indonesia pada tahun 2045. Akan ada banyak sumber daya manusia usia produktif pada tahun tersebut, harapannya dari siswa-siswi Jateng lah akan lahir para pemimpin bangsa. Generasi yang sehat lahir batin, cerdas secara intelektual dan bermoral baik. Tak hanya ilmu keislaman yang diajarkan, namun juga karakter berbangsa dan bertanah air ditengah era disrupsi informasi.
Musta’in menambahkan, dewasa ini Pendidikan Agama sudah lebih maju dan dapat beriringan dengan Pendidikan Umum. Madrasah Ibtidaiyah dapat beriringan dengan Sekolah Dasar, Madrasah Tsanawiyah dapat beriringan dengan Sekolah Menegah Pertama dan Madrasah Aliyah dapat beriringan dengan Sekolah Menegah Atas atau Kejuruan.
“Mari kita manfaatkan keberkahan Ramadhan tahun ini supaya kalian, para penerus bangsa dapat selamat dan tidak terpengaruh dengan hal-hal negatif. Hingga nanti di masa yang akan datang kalian mampu menjadi Pemimpin bangsa menuju Indonesia Raya yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur,” pungkasnya.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Pj. Gubernur Jateng yang dalam hal ini diwakili oleh Ema Rachmawati selaku Asisten Pemerintahan dan Sesejahteraan Rakyat dengan pemukulan gong. Turut hadir juga secara dari Kasubdit PAI pada SMA/SMALB dan SMK Dirjen Pendidikan Islam M. Adib Abdushomad. (PS/BEL)
