Rembang – Kepala Madrasah dan proktor dari madrasah negeri dan swasta mengikuti sosialisasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer selama dua hari, Kamis – Jumat (23-24/9/2021). Kegiatan ini digelar menjelang pelaksanaan uji coba ANBK yang akan dilaksanakan pada 27-30 September 2021.
Sosialisasi berlangsung di aula Kemenag Rembang ini digelar secara bergantian untuk jenjang MTs dan MA dengan protokol kesehatan ketat.
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Rembang, Syadullah mengatakan, ANBK adalah program pemerintah untuk mengetahui sejauh mana kualitas madrasah, baik dari siswa, tenaga pendidik, dan lingkungan madrasah.
“ANBK ini meliputi 3 hal, yaitu AKM (Asesmen Kompetensi Minimum), survei karakter, dan survei lingkungan belajar,” kata Syadullah.
Adapun peserta ANBK adalah peserta didik Kelas 5, 8, dan 11, madrasah/sekolah, Kepala Sekolah dan guru. Setiap madrasah mengikutsertakan maksimal 45 peserta didik.
Diterangkan Syadullah, ANBK ini diadakan secara daring. AKM terdiri atas tes literasi dan numerasi yang diikuti oleh siswa. Mereka yang akan menjawab butir-butir soal secara daring. Sementara survei karakter dan survei lingkungan belajar diadakan dengan pengadaan instrumen yang akan dijawab oleh Kepala Madrasah dan guru.
Sosialisasi ANBK ini dipandu oleh tim Helpdesk Kabupaten Rembang, Muhammad Haris Fikri. Syadullah mengatakan, dengan ANBK ini, akan bisa diketahui sejauh mana mutu siswa dan madrasah terkait. “Hasil ANBK ini nantinya untuk dievaluasi dan ditindakaljuti,” pungkasnya.– (iq)
