Kota Pekalongan – Guna mendorong terbentuknya karakter kepemimpinan mahasiswa yang berintegritas dan berwawasan kebangsaan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan adakan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Mahasiswa Tingkat Dasar (Diklatpimda) di Ruang Rapat Lt.4 Gedung Fakultas Syariah selama 3 hari, dimulai tanggal 20 s/d 22 Desember 2022.
Diklatpimda merupakan kegiatan awalan yang nanti akan dilanjutkan dengan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Mahasiswa Tingkat Lanjut (Diklatpimlan). Diklat yang baru pertama kali dilaksanakan di UIN Gus Dur ini, mengangkat tema “Rebranding Kepemimpinan Mahasiswa UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan: Penguatan Literasi Keagamaan, Moderasi dan Teknologi di Era Supremasi Digital”.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. H. Muhlisin, M.Ag., dalam sesi orientasi Diklatpimda mengungkapkan tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk mengkader mahasiswa UIN Gus Dur sebagai calon pemimpin yang memiliki integritas dan berwawasan kebangsaan. Hal yang tak kalah penting adalah adalah mahasiswa memiliki pemahaman keislaman yang moderat dan mengedepankan sikap humanis.
Muhlisin menyampaikan, mahasiswa memegang andil besar terhadap kemajuan dan keberlangsungan negara. Oleh karena itu, mendidik generasi muda (mahasiswa) adalah hal yang penting guna menyiapkan kepempimpian masa depan yang lebih baik.
“Keterampilan memimpin bukanlah bawaan lahir (innate), melainkan terbentuk melalui beragam proses penting yang menyertainya,” imbuhnya.
Ia menambahkan, mahasiswa tidak akan pernah berani memimpin jika tidak pernah memegang tanggung jawab. Karena itu, adanya Diklatpimda akan melatih keberanian dan kepercayaan diri mahasiswa dalam memimpin.
“Semakin sering mereka memimpin, maka akan semakin terbiasa memegang kendali. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan diri mereka untuk menjadi pemimpin handal di masa depan,” pungkasnya.
Pada hari pertama Diklatpimda (20/12) acara diawali oleh pemaparan Visi, Misi, dan Program UIN K.H. Abdurrahman Wahid oleh Rektor UIN Gus Dur Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag dan dilanjutkan dengan sesi Orientasi oleh Wakil Rektor III Dr. H. Muhlisin, M.Ag., materi Islam rahmatan lil ‘alamin oleh Drs. A. Tubagus Surur, M.Ag., (Wakil Dekan III FEBI) dan materi Islam, Pancasila, dan Tantangan Keindonesiaan oleh Dr. Moh Fateh, M.Ag (Wakil Dekan III FASYA).
Hari kedua (21/12) beberapa materi yang disampaikan yaitu Manajemen Organisasi oleh Saiful Amri, S.Ag (KPU Kota Pekalongan), Emotional dan Spiritual Question (ESQ) oleh Dr. H. Muhandis Azzuhri, M.A. (Wakil Dekan III FUAD), Analisis Sosial oleh AS. Burhan, S.Ag (Pegiat Sosial Batang) dan Kepemimpinan dalam perspektif Islam oleh Dr. H. Abdul Khobir, M.Ag (Wakil Dekan III FTIK). Hari ketiga atau hari terakhir (22/12) Diklatpimda, terdapat empat materi yang disampaikan. Keempat materi tersebut adalah Planning dan Programming oleh Abdul Adhim, S.Pd.I., (DPRD Kab Pekalongan) Strategi Branding dan Fundrising oleh Subhan (Pimpinan YBM PLN), Sejarah dan Peran Gerakan Mahasiswa oleh M. Aziz Hakim (Pengurus LPTNU PBNU), dan Komunikasi Media Sosial oleh Kuswandi, M.Pd.I (Wartawan Suara Merdeka). (DP/@nSi/bd).
