Blora-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta'in Ahmad hadir di KUA Kecamatan Blora pada hari Senin (15/3) pagi. Kehadirannya tersebut dalam rangka Pembinaan ASN Kankemenag Kab. Blora.
Dengan memperhatikan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19, pembinaan dihadiri oleh Kakankemenag, Plt Kasubbag TU, Analis Kepegawaian, Fungsional Perencana, Kasi, Kepala KUA, Kepala MAN Blora, Kepala MTs dan Ketua Pokjawas.
Mengawali sambutannya sebagai tuan rumah, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Blora, Suhadi mengucapkan terimakasih kepada Kakanwil Kemenag Prov. Jateng, Musta’in Ahmad yang telah berkenan meluangkan waktu untuk memberikan pembinaan bagi ASN Kakankemenag Kab. Blora. Suhadi juga melaporkan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh jajarannya dalam meningkatkan moderasi beragama, kualitas keagamaan, meningkatkan pendidikan yang merata, serta meningkatkan tata kelola yang baik untuk menciptakan zona integritas wilayah yang bebas korupsi.
“Terimakasih Bapak Ibu Kankemenag kab. Blora atas semangatnya dalam bekerja. Sebagai informasi Pak Suryani Kamali, S.Ag, penghulu KUA Kec. Blora ini juga terpilih menjadi Ketua Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Prov. Jawa Tengah.” terang Suhadi kepada Kakanwil Prov. Jateng.
Pada acara pembinaan ASN ini, Kakanwil Prov. Jawa Tengah, Musta’in Ahmad mengatakan bahwa peran strategis ASN sebagai pelaksana reformasi birokrasi di Indonesia menuntut ASN untuk tidak hanya melibatkan perubahan perilaku tetapi juga menyangkut pengambilan-pengambilan keputusan secara profesional yang berdampak pada terlaksananya reformasi birokrasi.
“Ini yang menjadi dasar sikap kita menjadi pelayan dalam masyarakat, apapun kondisinya umat harus diagungkan layaknya seorang abdi yang melayani majikannya. Temukan cara-cara yang terbaik di bidang tugas kita masing-masing untuk memberikan pelayanan yang baik. Teruslah kompak dan semangat agar capaian-capaian yang sudah kita dapatkan selama ini, menjadi modal kita sekalian untuk meningkatkan kinerja kita di masa depan.” ujar Musta’in Ahmad.
Di penghujung sambutan, beliau berpesan khusus kepada penyuluh bahwa penyuluh diharapkan mulai melakukan ekstra pengabdian. Hal ini sejalan dengan tugas-tugas kemenag ke depan yang tidak sederhana, strategis, sehingga bisa dipelopori dengan pencapaian kerja yang dirintis oleh penyuluh agama. (nn/ima/rf)
