Salatiga — Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga menggelar Pembinaan Kapasitas Forum Kerukunan Umat beragama (FKUB) dengan tema Meneguhkan Moderasi Beragama dan Kebangsaan Ditengah Keberagaman, bertempat di Hotel Le Beringi Salatiga, Kamis (8/4).
Pembinaan Kapasitas FKUB diikuti Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Salatiga, Kasubag TU Kankemenag kota Salatiga, Humas, Ormas, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat se kota Salatiga.
Kasubag TU Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga, H. M. Sholeh Mubin mengatakan kegiatan pembinaan kapasitas FKUB diikuti seluruh elemen lintas agama, dengan harapan bisa mewujudkan keharmonisan kerukunan umat beragama.
“Walaupun pada masa pandemi dengan tetap mematuhi protokol kesehatan untuk selalu berinovasi aktif melakukan kegiatan demi menjaga keharmonisan kerukunan umat beragama,” katanya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga, H. Taufiqur Rahman mengatakan tujuan kegiatan ini didesain dalam rangka sebagai mandatori yang dititipkan kepada Kementerian Agama saat Menteri Agama RI ditunjuk Presiden Joko Widodo untuk menguatkan moderasi beragama.
Menurut Taufiq, penguatan moderasi beragama tidak hanya menjadi pekerjaan rumah Kementerian Agama, tapi seluruh bangsa Indonesia.
“Saat ini ada sebagian warga bangsa yang terjebak dalam dua titik ekstrem, kiri dan kanan, liberal dan konservatif. Dua titik ini ingin kita satukan dalam ruang yang bernama moderasi beragama,” katanya.
Selanjutnya Taufiq mengatakan Salatiga menjadi kota tertoleran se Indonesia, hal ini membuktikan bahwa Kota Salatiga mampu mengatur perbedaan di tengah kemajemukan warganya. (Humas/Khusnul-Fitri).
