Semarang (Humas) – BPJPH Kementerian Agama bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) merencanakan Aksi Sinergi Wajib Halal Oktober (WHO) 2024 melalui “Pendampingan Sertifikasi Halal di 3000 Desa Wisata” yang akan dilaksanakan serentak pada tanggal 27 April 2024 di 34 Provinsi seluruh Indonesia.
Sosialisasi Program Sertifikasi Halal pada Pelaku Usaha di Desa Wisata yang bertujuan untuk mendorong destinasi wisata “Moslem Friendly Tourism and Indonesian Moslem Travel Index”.
Kampoeng Lukis Sangkrah Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta menjadi salah satu yang mewakili Desa Wisata Provinsi Jawa Tengah. Data Desa Wisata per provinsi seluruh Indonesia dapat diunduh melalui link: https://bit.ly/data_desa_wisata
Bagi pelaku usaha yang ingin mendampingan sertifikasi halal dapat mengakses https://info.halal.go.id/pendampingan untuk informasi Data LP3H dan P3H.
Ketua Satgas Halal Prov. Jateng, Wahid Arbani menyampaikan bahwa Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah sedang melakukan pemetakan dan menyampaikan sebaran pelaksanaan Kick Off Pendampingan Sertifikasi Halal pada setiap Desa Wisata.
“Kita juga menyampaikan informasi dan sosialisasi ini dalam bentuk proposal, brosur, flyer dan Twibbon di lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi dan LP3H,” jelasnya.(Sua)
