Semarang (Inmas) – Dalam rangka meningkatkan mutu dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas serta dalam memberikan pelayanan yang terbaik dimasyarakat. Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah melalui Bidang Urais dan Binsyar menyelenggarakan Pembinaan ASN Jajaran Bimas Islam, Kepala Seksi Bimas Islam, Kepala KUA Kecamatan, dan Penghulu se Jawa Tengah oleh Sekretaris Itjen Kemenag RI Muhammad Tabrin Jum’at, (02/03) di Aula Lantai III.
Pembinaan ASN dibuka Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Jateng Farhani, didampingi Kabag TU Suhersi, Kabid Urais & Binsyar Muh Arifin dengan diikuti sekitar 200 peserta.
Pada kesempatan itu, Tambrani dalam pembinaannya menyampaikan apa disampaikan Ka Kanwil Farhani, KUA dan Penyuluh merupakan garda terdepan, yang merupakan ujung tombak dan kemenag dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. Kondisi masyarakat sekarang ini lebih kritis dengan didukung oleh pesatnya perkembangan teknologi dan sumber informasi, maka tidak jarang apabila terdapat kekeliruan dan kesalahan dengan mudah menyebar luas dimasyarakat.
“KUA merupakan cermin dari Kantor Kemenag, oleh karena itu koordinasi yang baik harus ditingkatkan. Mari kita bersama-sama memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat masyarakat untuk bersama-sama membangun kinerja Kantor Kemenag yang lebih baik,” ungkap Tambrin.
Beliau juga mengungkapkan, menyingnggung soal gratifikasi yang sempat mencuat dibeberapa KUA namun Tambrin menegaskan bahwa upaya yang yang dilakukan dijajaran itjen dan unit lainnya terkait, adalah untuk mencari solusi dan permasalahan yang ada di Kemenag sehingga baik secara hukum dalam melakukan sesuatu dan menerima apapun ada payung hukum.
“Diharapkan tidak ada lagi pungutan-pungutan liar serta penyimpangan-penyimpangan lainnya hal apapun yang ada di KUA,” harapnya. (rf)
