SUKOHARJO – Team tenis meja beregu PGRI Cabang Khusus Kementerian Kabupaten Sukoharjo harus puas berada diperingkat ketiga, setelah gagal masuk final. Pada babak perempat final team PGRI Cabang Khusus Kemenag Kabupaten Sukoharjo menghadapi team kuat dari PGRI Cabang Sukoharjo.Setelah mengetahui kekuatan lawan lebih kuat, Wiji selaku official mengubah strategi susunan pemain. Namun strategi ini ternyata tidak berpengaruh dan dapat dikalahkan dari team lawan. Sehingga Team tenis meja beregu PGRI Cabsus gagal masuk final.
Namun demikian team tenis meja beregu PGRI Kemenag berhasil menjadi juara ketiga setelah mengalahkan team kuat lainya dari Mojolaban dengan skor 4-1. Kemenangan pertama diraih tunggal putra Digit Prima. Permainan single putri kedua kalah dari Mojolaban. Team PGRI Cabsus Kemenag kembali unggul pada pertandingan double putra pasangan antara Digit prima berpasangan dengan Rajimin. Namun kembali kalah pada double putri yang berpasangan antara Romlah Isdayatti dan Anita Hendrastuti.Setelah kedudukan 2-2 maka penentuan terakhir pada ganda campuran. Pada ganda campuran berpasangan antara Rajimin dan Romlah Isdayatti. Nilainya saling kejar mengejar. Sehingga kedudukan 2-2. Pada set kelima benar-benar sangat menegangkan . Karena terjadi jus sampai 3 (tiga) kali. Tapi berkat kesabaran team Kemenag mampu memenangi pertandingan. Skor akhir pun 3-2 untuk Kemenag.
Banyak kalangan yang terkejut dengan kekuatan team beregu tenis meja PGRI Cabsus Kemenag. Di luar perhitungan. Kekuatan Team beregu PGRI Cabsus Kemenag sebenarnya tidak diperhitungkan lawan. Bagaimana mungkin pesertanya bukan merupakan guru olahraga semua. Namun berkat semangat para atlet yang didukung dengan sporter yang kompak., akhrirnya pelan tapi pasti bisa mengalahkan lawan-lawanya.
Ketua PGRI Cabsus Kemenag Sukoharjo, T. Istanto di tempat terpisah yang mendapat laporan dari sekretaris PGRI Cabsus Kemenag, Widodo, Mengapresiasi hasil yang diperoleh dari team beregu tenis meja. “Saya mengucapkan selamat atas prestasi yang telah diraih team beregu tenis meja PGRI Cabsus Kemenag Kabupaten Sukoharjo. Ini adalah hasil yang luar biasa, dan sudah melampui target” Kata T. Istanto. “Perjuangan kita masih panjang lanjutkan untuk berlatih lebih giat, kita persiapkan untuk perlombaan di tahun-tahun yang akan datang, agar bisa menjadi juara pertama” Imbuhnya.
Apresiasi juga datang dari Panitia Pelaksana (Panpel) Tenis Meja PGRI Kabupaten. Berkali-kali mengucapkan terima kasih atas partisipasi PGRI Cabsus Kemenag, meskipun baru berumur dua tahun namun sudah mampu berprestasi di setiap even. “Saya mengucapkan terima kasih kepada tean tenis meja beregu PGRI Cabsus Kemenag atas partisipasinya. Yang tidak kalah penting adalah sporter kemenag, yang dari pagi hingga siang memberi dukungan penuh kepada atletnya” kata Panpel Kegiatan lomba tenis Meja. “Meskipun baru juara 3(tiga), namun untuk PGRI Cabsus Kemenag kami nyatakan juara 1 (satu) untuk kategori sporter”. Kata Ketua Panpel melalui pengeras susara yang diikuti dengan tepuk tangan para penonton lain.
Sekretaris PGRI Cabsus Kemenag, Widodo, juga mengucapkan terima kasih atas perjuangan dari team tenis meja beregu, dengan harapan kedepan bisa lebih baik. “Ini sudah hasil maksimal, untuk itu saya mengucapkan terima kasih atas perjuangannya” Kata Widodo. “Masih ada satu cabang yang belum dilombakan, yaitu lomba macapat. Untuk itu mohon dukunganya dari seluruh anggota PGRI Cabsus Kemenag Kabupaten Sukoharjo. Lomba macapat insya allah akan dilaksanakan tanggal 14 Nopember 2018 di Graha PGRI Kabupaten Sukoharjo”. Imbuhnya.(Wied/Djp/bd).
