Grobogan – Empati atas keprihatinan jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan terhadap musibah gempa bumi di Indonesia khususnya di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah, ternyata cukup tinggi. Ini dibuktikan dari bentuk sumbangan atau donasi yang berhasil dihimpun dari semua jajaran di lingkup institusi bermotto Ikhlas Beramal tersebut. Jum’at (12/10).
Kepala Kankemanag Kabupaten Grobogan, Hidayat Maskur menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada segenap ASN maupun Madrasah Negeri dan Swasta yang turut menyisihkan sebagian rezekinya untuk para korban bencana di Palu dan Donggala. Dan sebagai rasa solidaritas sesama warga Negara Indonesia, maka sudah menjadi keharusan untuk saling berbagi kepada saudara yang saat ini mengalami musibah.
“Gempa di Palu sudah menjadi bencana nasional karena itu kita harus menggalang aksi solidaritas dan kita turut berduka atas gempa yang terjadi di Sulawesi Tengah. Untuk itu, Kemenag Grobogan sedang menghimpun dana agar dapat membantu saudara-saudara di sana. Kami sampaikan apresiasi yang tinggi atas kepedulian segenap ASN dan madrasah yang ada dilingkungan Kemenag Grobogan untuk korban bencana di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah. Rezeki yang penjenengan sisihkan adalah berinfaq di jalan Allah dan tabungan untuk akhirat,” kata Hidayat.
Hasil donasi terkumpul di Kantor Kementerian Agama Kab.Grobogan dari berbagai pihak diantaranya ASN dan Madrasah Negeri Swasta yang ada di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kab.Grobogan, yang dikirim ke Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah.
“Dari segi jumlah, mungkin belum bisa mewakili kedukaan kami terhadap musibah yang menimpa saudara kita di sana. Tapi paling tidak, sumbangan yang terhimpun ini dapat membantu dan wujud keprihatinan kami,” ujar Hidayat Maskur.
Secara nominal, jumlah bantuan yang terhimpun sebesar Rp 153.450.000. Dana itu selajutnya dikirimkan melalui rekening Kanwil Kemenag Provinsi Jawa tengah yang sebelumnya juga telah membuka posko bantuan.(bd/gt)
