Penuhi Undangan Kakanwil, Pembina Riset Madtsansa Ikuti Zoom Persiapan Mayres 2023

Banjarnegara–Berdasarkan surat undangan dari kepala kantor wilayah kementerian agama provinsi Jawa Tengah bernomor 06.031/Kw.11.2/1/PP.00/04/2023 tentang sosialisasi dan penguatan kapasitas guru pembina riset maka pada Rabu (12/4) seluruh guru pembina riset MTs Negeri 1 Banjarnegara yang mengikuti kegiatan zoom persiapan Myres 2023 di ruang laboratorium komputer. Kegiatan zoom yang dipandu oleh Juair, Kasi Kursis Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah dimulai sejak pukul 08.30 yang diawali dengan pemutaran video presentasi para Juara Myres 2022. Mts Negeri 1 Banjarnegara sebagai madrasah yang dalam dua tahun ini memiliki kelas unggulan riset dan di tahun 2023 berhasil meloloskan 1 tim Myresnya ke babak Final tentu saja berkomitmen untuk turut menyukseskan penyelenggaraan Myres 2023. Yuniyati selaku penanggung jawab kegiatan riset MTs Negeri 1 Banjarnegara menyampaikan harapannya. “Bismillahirrahmanirrahim…ternyata waktu satu tahun sangatlah cepat. Rasanya baru kemarin meng-upload proposal, dan sekarang Myres 2023 sudah di depan mata.  Semoga tahun ini akan banyak tim Myres kita yang lolos hingga grand final. Mari selalu bersemangat untuk membimbing anak-anak kita,” ucap Yuniyati bersemangat. Eko Widodo, Kepala MTs Negeri 1 Banjarnegara yang turut memantau kegiatan zoom menyampaikan kebanggaannya kepada para pembimbing riset Madtsansa yang selalu bersemangat dalam mempersiapkan siswa bimbingan riset dalam berbagai kompetisi. “Saya selalu bangga dengan ibu bapak guru pembimbing riset Madtsansa yang selalu bersemangat. Meskipun memiliki banyak kegiatan, tapi ibu bapak guru pembimbing selalu berupaya membagi waktu dengan baik sehingga kegiatan bimbingan siswa kelas riset dapat berjalan dengan baik pula,” ungkap Eko Widodo. Nurwachidin Supriyatno selaku guru koordinator kelas riset mengaku sangat bersyukur Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan zoom persiapan Myres 2023 . “Kegiatan ini tentu sangat bermanfaat untuk kita para pembimbing meskipun masih secara global. Tapi secara umum kita jadi tau bagaimana aturan main Myres 2023 yang akan kita persiapkan,” ucap guru yang akrab disapa Pak Nunung ini. “Jika tahun lalu kita mengirimkan 20 judul proposal, tahun ini ada sedikit perbedaan dengan adanya pembatasan maksimal 5 judul untuk setiap bidang penelitian,” imbuhnya. Kegiatan zoom dilanjutkan dengan kegiatan tanya jawab bersama narasumber yang kompeten dalam ajang Myres, Nur Khafid.  (Lin/rf)